GOWAPOS - Angel Karamoy menjelaskan alasannya berani menerima tawaran bermain di dunia komedi.
Aktris sinetron dan layar lebar, Angel Karamoy mengubah haluan lingkungan entertainmentnya baru-baru ini.
Setelah sering muncul berdialog di beberapa kanal Youtube, kini ia kembali ke layar kaca dengan peran baru.
Baca Juga: Andi Sudirman Jabat Gubernur Termuda di Indonesia, Setelah Dilantik Presiden Jokowi di Istana
Bukan kembali membintangi sinetron, Angel Karamoy justru bergabung dalam sebuah acara komedi di salah satu stasiun TV swasta.
Bermain sketsa bersama beberapa komedian seperti Rigen Rakelna dan Cak Lontong, merupakan hal baru yang dijalaninya.
“Aku sebenarnya disuruh jadi pacarnya Rigen, cuma aku nggak mau. Aku lebih milih jadi barista aja,” kata Angel Karamoy, dilansir di kanal Youtube Sambel Lalap.
Berada satu panggung dengan Rigen, bukanlah momen pertama bagi aktris keturunan Minahasa itu.
Sebelumnya mereka juga sempat mempunyai sebuah program podcast di Youtube.
Bahkan sosok Rigen Rakelna diakui Angel menjadi alasannya tertarik menerima tawaran di dunia komedi.
“Kebetulan aku sama Rigen pernah podcast bareng, jadi emang emosinya tuh udah ketemu. Tapi ada sesuatu yang beda dari Rigen. Waktu pertama kali ketemu masih takut, bahkan dia nggak bisa, nggak berani gombalin aku. Tapi sekarang, aku dihajar sama gombalan dia terus,” ujar Angel Karamoy.
Angel Karamoy mengatakan bahwa dirinya lebih nyaman dengan akting sketsa komedi yang dijalaninya saat ini.
Menurutnya komedi entertainment lebih bebas untuk mengungkapkan ekspresi serta lebih kreatif di depan kamera.
“Kalau aku enjoy, senang. Malah aku sekarang menikmati kaya sketsa gini, komedian, nge-host berbau sketsa juga. Karena kita lebih free yah. Maksudnya bisa lebih berekspresi, mau kita ngomong apa asalkan itu masuk dengan benang merah itu sip aja. Kalau sinetron kan kita hanya terpaku pada dialog,” kata Angel Karamoy.
Angel Karamoy sebenarnya pernah dilibatkan dalam acara komedi seperti Opera Van Java meski hanya sebatas bintang tamu.
Namun di program barunya itu, ia sudah menjadi pemain tetap yang menuntutnya lebih banyak belajar di dunia komedi.***