GOWAPOS - Closed Circuit merupakan film drama thriller politik Inggris-Amerika tahun 2013 yang disutradarai oleh John Crowley dan ditulis oleh Steven Knight, yang dirilis pada 28 Agustus 2013.
Film ini dibintangi oleh Eric Bana, Rebecca Hall, Ciarán Hinds, Jim Broadbent, dan Riz Ahmed.
Closed Circuit dirilis pertama kali pada 28 Agustus 2013 di Amerika Serikat yang diproduksi oleh Focus Features.
Film ini berdurasi 1 jam 36 menit yang mengambil lokasi syuting di London, Greater London, England, UK yang akan ditayangkan di Bioskop TransTV pada Kamis, 5 Januari 2022 pukul 23.45 WIB.
Baca Juga: Sinopsis Film BIG SHORT di TRANSTV: Pertarungan Para Investor Melawan Pasar Hipotek AS yang Korup
ALUR CERITA FILM CLOSED CIRCUIT (2013)
Sebuah bom yang ditanam di truk meledak di Pasar Borough London menewaskan 120 orang.
Polisi London menerima tip anonim dan menangkap Farroukh Erdogan, seorang imigran Turki, sebagai pemimpin sel teror dan dalang serangan itu.
Dua anggota sel lainnya tewas dalam pengeboman tersebut dan yang keempat dibunuh oleh polisi dalam baku tembak selama penggerebekan untuk menangkapnya.
Saat pengacara pembela Erdogan melakukan bunuh diri, Martin Rose ditunjuk oleh Jaksa Agung untuk menggantikannya, bergabung dengan advokat khusus Claudia Simmons-Howe.
Karena masalah keamanan nasional, kasus Erdogan mengikuti prosedur tertutup; Claudia mewakili Erdogan selama sesi tertutup dengan hakim yang memutuskan bukti apa yang diizinkan untuk digunakan Martin dalam persidangan terbuka.
Agen MI5 Nazrul Sharma ditugaskan untuk memberi Claudia materi tertutup dan memantau aktivitasnya.
Martin menemukan bahwa terlepas dari catatan kriminalnya yang luas, entah bagaimana Erdogan dengan cepat disetujui untuk imigrasi dari tempat tinggal sebelumnya di Jerman ke Inggris dan dalam waktu enam bulan hidup jauh melebihi penghasilannya.
Dia menemukan bukti bahwa Farroukh Erdogan benar-benar Mussi Kartal, anggota sel teror yang bertanggung jawab atas pengeboman pangkalan Angkatan Udara AS di Munich beberapa tahun sebelumnya.
Kartal membuat kesepakatan dengan jaksa untuk menghindari penjara, setuju bekerja sebagai informanuntuk MI5 dengan menyusup ke sel teror London dan memberikan informasi kepada MI5 untuk melakukan penangkapan.
Martin curiga bahwa setelah pengeboman Pasar Borough, MI5 khawatir operasi mereka yang gagal akan disalahkan secara terbuka karena mendanai terorisme secara langsung dan berusaha agar Kartal jatuh dan menyembunyikan bukti keterlibatan MI5.
Martin dan Claudia diam-diam membahas masalah tersebut selama pertandingan timnas Inggris di Stadion Wembley.
Dalam sidang tertutup pertama, Agen MI5 Melissa Fairbright mengungkapkan bahwa anak Kartal, Amir, telah meretas laptop ayahnya dan memberikan informasi berharga kepada MI5.
Hakim memerintahkan kesaksian Amir di pengadilan, karena dianggap relevan dengan kasus tersebut.
Amir yang sedang diawasi agen MI5 di rumah aman bersama ibunya, berhasil kabur ke rumah tantenya.
Dia bertemu dengan Martin dan Claudia, memberi mereka flash drivemerinci keterlibatan ayahnya dengan operasi sel teror MI5.
Martin dan Claudia menyadari MI5 akan membunuh Amir untuk melindungi diri mereka sendiri dan melarikan diri bersamanya semalaman, berencana membuatnya bersaksi di pengadilan keesokan harinya.
Amir bersaksi dalam sidang tertutup, namun Kartal kemudian dibunuh di penjara dan dibuat seolah-olah bunuh diri dengan cara digantung.
Dengan kematian Kartal, kasusnya runtuh dan semua bukti operasi MI5 disembunyikan dari pengungkapan publik. Amir dan ibunya, bagaimanapun, diizinkan untuk tetap tinggal di Inggris.
Baca Juga: Sinopsis ROYAL TRAMP II di INDOSIAR: Ketika Stephen Chow Ungkap Kalau Permaisuri Asli di Penjara?
Tiga bulan kemudian, saat Martin dan Claudia menghidupkan kembali asmara mereka yang berujung pada perceraian Martin dari istrinya, informasi keterlibatan MI5 dalam pengeboman Pasar Borough secara anonim bocor ke media. ***