Network
GOWAPOS — Sebuah Event Jejepangan di Malang yang dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 13 Februari 2022 dibubarkan oleh Polisi setempat karena diduga telah menimbulkan kerumunan massa.
Event yang dikelola oleh komunitas Jejepangan di Malang ini dikenal dengan nama Bunkasai. Bunkasai merupakan sebuah Event Jejepangan yang paling dinantikan oleh para penggemar Jejepangan di Malang yang setiap tahunnya di adakan semenjak tahun 2016.
Setelah vakum semenjak 2020 sebab pandemi COVID-19 kini Bunkasai 2022 kembali diadakan di Mall Dinoyo Malang. Event ini mampu menarik banyak antusiasme penggemar Jejepangan karena sudah 2 tahun tidak di gelar.
Selain Antusias, banyak juga yang menyarankan agar tidak digelar karena kondisi masih sedang dalam pandemi COVID-19. Banyak orang juga membuat drama event ini di lingkungan sosial media yang didasarkan ketidak setujuan untuk menggelar event.
Baca Juga: Sinopsis Drama Korea All of Us Are Dead Episode 9: Perkelahian Cheong San Dkk Melawan Gwi Nam
Sebuah postingan viral di Facebook juga dipenuhi dengan komentar pedas. Postingan Warga net Facebook yang bernama Eka Mauluddin Nurochman ini sudah mendapatkan lebih dari 100 komentar, beberapa diantaranya berkomentar seperti 'sangat tidak menghargai perjuangan tenaga medis' ujar akun bernama Andy Wijaya.
Ada juga video amatir yang sumbernya masih belum jelas, memperlihatkan petinggi dari pihak kepolisian memberikan arahan diatas panggung untuk seluruh hadirin acara ini agar membubarkan diri. Di video tersebut juga terdengar suara 'Bubar gaes Bubar' yang kemungkinan disuarakan oleh orang yang merekam video tersebut.
Baca Juga: Bae Suzy Unggah Foto Menggoda, Netizen: Wow Kamu Begitu Cantik
Akhir dari Pembubaran ini dikabarkan berujung secara damai, yang mana selanjutnya tidak ada ketegangan antara pihak kepolisian dan pihak Bunkasai 2022.***
