GOWAPOS - Dengan rasa terburu-buru Naiya membawa sarung tangan dan peluru berpikir untuk menyembunyikannya sebelum ada yang melihatnya.
Meera bertabrakan dengannya dan bertanya kemana dia pergi dengan tergesa-gesa.
Naiya menjadi gugup. Meera mengatakan akan menyiapkan kopi, jika dia membutuhkannya. Naiya mengatakan tidak.
GOPI
Urmila mengatakan pada Kokila bahwa dirinya tidak bisa memahami perilaku aneh Premila, kadang-kadang dia menunjukkan begitu banyak kasih sayang terhadap Gopi dan kadang-kadang dia berteriak padanya.
Urmila yakin Premila membenci Gopi. Kokila meminta dia untuk tidak berpikir seperti itu.
Meera melihat sarung tangan di lantai dan bertanya apa yang dia lakukan. Naiya dengan gugup mengatakan membelinya untuk berkebun.
Meera mengatakan dia tidak cerdas dari yang dia pikirkan dan mengatakan ini adalah sarung tangan kain bukan sarung tangan karet yang digunakan untuk berkebun.
Baca Juga: Jokowi Salurkan Sapi Kurban 'Raksasa' ke 34 Provinsi Untuk Idul Adha, Ada 1 Daerah Dapat 2 Sapi
Naiya berkata dia akan memesan sarung tangan yang berbeda kalau begitu. Meera lalu pergi.
Naiya mengambil peluru dan sarung tangan lalu berterimakasih kepada Dewa bahwa Meera tidak melihat pelurunya.