Saat tutup peti mati tersebut dibuka sebagian, ada tangan dari dalam peti mati menarik salah seorang teman mereka. Mereka pun kabur meninggalkan peti mati dan temannya.
Adegan selanjutnya menampilkan seorang wanita bernama Sa membawa sebuah patung kecil. Sa adalah adik dari Nut teman Sarut.
Namun tiba-tiba pingsan saat melihat Sarut, dan keluar darah dari hidungnya. Menurut Nut peristiwa ini sering menimpa Sa dan tidak ada dokter yang bisa mengobatinya.
Selanjutnya Nut mengajak Sarut ikut dalam penggalian makam yang diduga maka putri Miyawantra.
Saat sampai di makam tersebut Sarut mendapatkan penglihatan aneh, melihat seseorang yang mirip dengannya menggorok lehernya di depan makam.
Sarut pun syok hingga Nut mengajaknya untuk kembali ke tenda sambil menunggu teman-temannya yang lain tiba.
Ditempat terpisah Sa dan ayahnya dalam perjalanan dari Bangkok menuju lokasi Penggalian, namun tiba-tiba mobilnya berhenti karena sang sopir melihat sesosok wanita menghalangi perjalanan mereka.
Sesampainya di lokasi penggalian Sarut mengajak Sa melihat makam Putri Miyawantra. Sa pun melihat penglihatan yang sama dengan Sarut, sampai memanggil nama Akanirut.