Sisil kemudian jahil mengerjai Dita dengan meminta banyak hal untuk disediakan saat memilih pakaian.
Dita yang lama-kelamaan kesal karena tingkah Sisil pun akhirnya tidak tahan dan melempar baju dengan kasar ke Sisil.
Sisil histeris dan memanggil manajer toko. Saat manajer toko datang Dita berusaha bersikap baik dan playing victim.
Dita bilang tidak akan berbuat begitu kalau Sisil tidak berbuat kasar padanya.
Ariana meminta Sisil untuk tidak memperpanjang masalah dan segera membayar pakaiannya, kemudian mereka pergi.
Setelah mereka pergi Dita dengan sombong keluar dari pekerjaannya dan pergi dari toko. Dita berniat membalas Sisil dan Ariana.
Saka dan Anjani selesai meeting di luar. Saka melihat Ariana yang baru keluar dari toko dan mengajak Anjani menghampiri.
Saat itu Anjani melihat Dita yang mendorong Ariana ke jalan. Beruntung Sisil memegang Ariana hingga tidak jatuh.