Lagi-lagi Benny akan melakukan kekerasan fisik kepada istrinya hanya karena persoalan sepele.
Begitu pula, dengan Nabila yang selalu berusaha untuk menanggung semuanya sendiri dan berusaha agar apa yang terjadi di keluarganya tidak sampai ketahuan Nabila dan Arga.
Tetapi, mengetahui Nabila yang seorang psikolog dengan tingkat kepedulian tinggi terhadap orang lain.
Pastinya tidak akan tinggal diam, apalagi ini menyangkut keluarganya sendiri, keluarga adik iparnya juga menyangkut Bagas yang ia khawatirkan akan menderita trauma.
Apabila kekerasan dalam rumah tangga Benny dan Erika terus berlanjut, yang akan menjadi korban pastilah Bagas.
Nabila tentunya tidak mau Bagas menderita trauma sepetri trauma yang pernah dialaminya di masa lalu.
Nabila diketahui trauma akan ruang gelap, entah peristiwa apa yang sebelumnya ia pernah alami sampai meninggalkan bekas trauma seperti itu.
Mungkinkah, di masa lalu Nabila dalam keluarganya sempat terjadi juga kekerasan fisik. Sehingga, pada akhirnya ia memutuskan untuk menjadi seorang psikolog.
Di sisi lain, Arga curiga kalau Wilda lah yang memprovokasi Nabila sehingga mencecarnya pertanyaan.
Walaupun, pada episode sebelumnya dokter mengatakan bahwa kandungan Wilda baik-baik saja.