Peran Wanita dalam Industri Film, Catatan Sejarah dan Tantangannya

- 21 September 2023, 18:01 WIB
Potret Marilyn Monroe, salah satu wanita berpengaruh dalam dunia film
Potret Marilyn Monroe, salah satu wanita berpengaruh dalam dunia film /Instagram/@marilynmonroe/

GOWAPOS - Sinema adalah seni yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kita. Seiring dengan perkembangannya, peran wanita dalam dunia sinema juga telah berkembang dan mengalami tantangan yang unik.

iframe

Artikel ini akan menjelajahi sejarah peran wanita dalam industri film serta mengidentifikasi tantangan yang masih dihadapi hingga saat ini.

Sejarah Peran Wanita dalam Sinema

Pada awalnya, sinema dianggap sebagai hiburan sepele dan tidak memiliki banyak peran penting bagi wanita. Namun, perlahan-lahan, perempuan mulai muncul di depan dan di belakang layar.

Salah satu wanita pertama yang mendapat pengakuan dalam industri ini adalah Mary Pickford. Dia adalah salah satu aktris paling terkenal pada era film bisu dan mendirikan perusahaan produksi bersama dengan Charlie Chaplin, Douglas Fairbanks, dan D.W. Griffith.

Era film bersuara membawa perubahan signifikan dalam peran wanita di sinema. Aktris seperti Katharine Hepburn, Bette Davis, dan Marilyn Monroe menjadi ikon yang memimpin peran penting dalam produksi film dan memenangkan penghargaan akting yang bergengsi.

Tantangan yang Dihadapi Wanita dalam Sinema

Meskipun peran wanita dalam sinema telah berkembang pesat, industri ini masih menghadapi tantangan gender yang nyata. Beberapa tantangan yang dihadapi wanita dalam sinema meliputi:

1. Penghasilan yang Disparitas

Wanita sering kali dibayar lebih rendah daripada rekan pria mereka di dunia film, meskipun memiliki peran penting dalam produksi.

2. Keterwakilan di Belakang Layar

Wanita masih kurang terwakili di posisi-posisi penting di balik layar, seperti sutradara, penulis skenario, dan produser.

3. Stereotip Karakter

Wanita dalam film sering kali terjebak dalam stereotip tertentu, seperti peran ibu atau peran romantis, yang dapat membatasi perkembangan karakter.

4. Tantangan Usia

Industri film sering kali menekankan pada kecantikan dan usia muda, sehingga banyak aktris menghadapi kesulitan saat menua.

Wanita telah memainkan peran yang semakin penting dalam perkembangan sinema, namun ada pekerjaan lebih lanjut yang harus dilakukan untuk mencapai kesetaraan gender sepenuhnya di industri ini. Semoga artikel ini memberikan wawasan yang lebih dalam tentang sejarah dan tantangan yang dihadapi wanita dalam dunia sinema.***

Editor: Burhan SM

Sumber: Harvard University Press


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah