Ulasan Film Manusia 6 Juta Dollar: Sebuah Parodi Warkop DKI yang Menghibur

- 13 April 2024, 09:55 WIB
Manusia 6.000.000 Dollar tayang hari ini di Bioskop Lebaran ANTV
Manusia 6.000.000 Dollar tayang hari ini di Bioskop Lebaran ANTV /IMDb/

GOWAPOS - Simak ulasan film Manusia 6 Juta Dollar yang dijadwalkan tayang kembali malam ini di Bioskop Lebaran ANTV.

Film Manusia 6 Juta Dollar, yang dirilis pada tanggal 11 Oktober 1981, menghadirkan kombinasi antara komedi dan fiksi ilmiah.

Film ini Disutradarai oleh Ali Shahab, film ini menampilkan para anggota Warkop DKI, A. Hamid Arief, Eva Arnaz, Dorman Borisman, Eddy Gombloh, Jack John, Don Nasco, A. Khalik Noor Nasution, dan Wolly Sutinah.

Baca Juga: Ulasan Film GIANT SNAKE EVENTS IN YELLOW RIVER: Misteri Hilangnya Penduduk Desa di Tepi Sungai Kuning

Sinopsis

Film ini mengisahkan petualangan kocak Dono, seorang anggota kepolisian yang mengalami kecelakaan dan secara ajaib diubah menjadi manusia robot dengan biaya fantastis, tepatnya 6 juta dolar. Bersama rekan-rekannya, Kasino, Indro, dan Dorman Borisman, mereka bertugas mengusut kejahatan di masyarakat, termasuk kasus-kasus seperti pornografi dan penculikan anak.

Cerita film kemudian berfokus pada sindikat penculikan profesional yang menculik anak-anak dan seorang penyanyi bernama Rita Aduhai Merdubanget. Dengan humor khas Warkop DKI, film ini menghadirkan adegan-adegan yang menggelitik dan menghibur.

Pemeran Utama

  • Dono (Wahjoe Sardono): Manusia robot dengan julukan "Spion 6.000.000"
  • Kasino (Kasino Hadiwibowo): Rekan Dono yang juga memiliki kemampuan istimewa
  • Indro (Indrodjojo Kusumonegoro): Anggota kepolisian dengan julukan "Spion 6.000"
  • Dorman (Dorman Borisman): Manusia robot dengan julukan "Spion 600"
  • Rita Aduhai MerduBanget (Eva Arnaz): Penyanyi yang terlibat dalam kasus penculikan

Film ini merupakan parodi dari serial AS The Six Million Dollar Man dan berhasil menghibur penonton dengan humor segar dan aksi yang tak terduga. Meskipun mengambil latar dunia fiksi ilmiah, Manusia 6 Juta Dollar juga menyentuh isu kelas dan prasangka terhadap etnis tertentu.***

Editor: Burhan SM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x