GOWAPOS -- Faktor pembekuan darah akibat dari proses menggumpalnya darah melibatkan trombosit dan protein khusus.
Dalam kondisi normal, menggumpalnya darah ini terjadi ketika tubuh mengalami luka. Setelah penyembuhan luka selesai, gumpalan darah yang terbentuk ini akan hilang.
Pada kondisi darah kental, gumpalan darah ini dapat terjadi, meskipun tubuh sedang tidak mengalami luka.
Darah kental sendiri biasanya tidak menimbulkan gejala. Gejala akan muncul ketika darah sudah menggumpal dan menyumbat aliran darah.
Gejala yang dapat terjadi ketika darah sudah menggumpal pun bervariasi, tergantung lokasi penggumpalan tersebut di dalam tubuh.
Jika sudah menimbulkan sumbatan pada aliran darah, darah kental yang rentan menggumpal ini dapat menyebabkan munculnya masalah kesehatan lebih lanjut.
Oleh karena itu, kondisi ini perlu dideteksi sejak dini dan diobati secepatnya. Namun jangan khawatir, Penggagas Jurus Sunnah Rasulullah, dr Zaidul Akbar menjelaskan cara mengatasinya.
dr Zadiul Akbar menjelaskan bahwa darah kental dapat diobati dengan sayuran dan rimpang.