GowaPos.com – Pemerintah negara Jepang mengubah kebijakan dalam mengantisipasi varian Omicron.
Sempat mengalami penurunan kasus Covid-19, Jepang kembali dikagetkan dengan penemuan varian baru bernama Omicron. Bahkan varian itu sudah masuk ke wilayah Jepang dan hingga saat ini terdapat 12 kasus.
Semua pasien varian Omicron merupakan warga negara Jepang yang baru tiba dari luar negeri dan satu orang diplomat salah satu negara di Afrika.
Seperti diketahui, menurut informasi World Health Organization (WHO) bahwa varian Omicron pertama kali ditemui di Afrika.
Baca Juga: Studi Israel: Vaksin Booster Pfizer/BioNTech Beri Perlindungan dari Varian Baru Omicron
Akibatnya, pemerintah Jepang merombak kebijakan secara nasional untuk mengantisipasi dampak yang lebih serius.
Dikutip GowaPos.com di laman Japan Times, saat ini Jepang sudah menutup perbatasan keluar-masuk negara kecuali untuk warga negara lokal dan penduduk asing yang bekerja.
Sebelumnya, pemerintah sudah menutup penerbangan internasional secara ketat pada 1 Desember lalu.
Tapi karena banyaknya kritikan masyarakat terkait nasib warga negara Jepang yang ingin kembali dari negara perantauan, membuat peraturan itu ditarik kembali.