GOWAPOS — Warga Kelurahan Buakana Abd. Rahman mempertanyakan rencana proses pergantian RT/RW.
Sekiranya ada tiga legislator PDIP dari Sulsel dan Makassar, mendapat banyak keluhan terkait pelayanan pemerintah di Kota Makassar.
Hal ini disampaikan dalam dialog bersama warga di sela reses di Kecamatan Rappocini, tepatnya di Waroeng Normaligic Jl. A. Djemma.
Banyak isu beredar ditengah-tengah Warga Kelurahan Buakana Abd. Rahman mempertanyakan rencana proses pergantian RT/RW.
Sekiranya ada tiga legislator PDIP dari Sulsel dan Makassar, mendapat banyak keluhan terkait pelayanan pemerintah di Kota Makassar.
masyarakat bahwa proses ini penuh dengan intrik politik dari hasil imbas pemilihan Wali Kota kemarin.
“Yang kemarin tidak memilih wali kota sekarang ini itu sudah pasti akan diganti, dan yang disiapkan sebagai Plt nantinya adalah mereka yang memilih Pak Wali Kota sekarang ini,” ucapnya, Selasa 8 Februari 2022.
Anggota DPRD Sulsel, Rudy Pieter Goni (RPG) yang mendapat keluhan tersebut menyampaikan keyakinannya bila proses pemilihan RT/RW ini tidak ada kaitannya dengan proses pilkada.
“Dan pak wali kota punya tolok ukur tersendiri dengan melakukan evaluasi untuk kepentingan Kota Makassar,” kata RPG.
Begitu juga disampaikan dua legislator PDIP Makassar, A Suhada Sappaile dan Galmerrya Kondorura. A Suhada yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Makassar menambahkan bila proses pergantian Ketua RT/RW ini memang sudah menjadi wacana yang menyebar di masyarakat.
Tetapi ia meyakini wali kota akan menjalankan proses pemilihan ini semata-mata untuk kesejahteraan dan menyukseskan program pemerintah untuk memajukan Kota Makassar.
“Terkait dengan isu yang berkembang selama ini, itu tidak benar, seperti yang disampaikan oleh Pak RPG tadi, kalau kita bekerja dan berkinerja baik, pasti warga akan pilihki kembali,” ucap Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Makassar ini.***
Sumber: fajar.co.id