Sebagian Sekolah di Makassar Lockdown Gegara Kasus Covid-19 pada Anak Meningkat

- 16 Februari 2022, 14:18 WIB
Ilustrasi sekolah
Ilustrasi sekolah /@Yan Krukov / Pexels /

GOWAPOS — Sejumlah sekolah terpaksa melakukan lockdown kelas hingga lockdown sekolah, termasuk di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal ini karena kasus Covid-19 pada anak rupanya mengalami peningkatan di gelombang ketiga pandemi Covid-19 ini.

Teranyar, sudah empat satuan pendidikan di Makassar yang melakukan lockdown sekolah dan lockdown kelas.

Diantaranya SMPN 8 Makassar dan SMP Telkom melakukan lockdown sekolah. Sedangkan SD Inpres BTN Pemda dan SMP Islam Al-Azhar Makassar melakukan lockdown kelas.

Baca Juga: Andi Mallarangeng Bocorkan Kriteria ketua Demokrat Sulsel yang Diinginkan DPP

Kepala Dinas Pendidikan Makassar Muhyiddin mengatakan, penghentian sementara PTM di satuan pendidikan akan dilakukan apabila sekurang-kurangnya dalam 14 x 24 jam apabila klaster penularan Covid-19 dan angka positive rate hasil active case finding (ACF) di atas 5 persen.

Jika angka positivity dibawah 5 persen, PTM terbatas hanya dihentikan pada kelompok belajar (kelas) yang terdapat kasus konfirmasi dan/atau kontak erat Covid-19 selama 5 x 24 jam.

“Lockdown kelas, BTN pemda. Satu atap SMP Telkom Lockdown lima hari. Kalau lockdown, SMP Telkom itu lockdown sekolah selama lima hari. Kemudian ada juga SMP Al-Azhar lockdown kelas. Kita lihat dulu dimana interaksinya ini anak,” ujarnya, Rabu 16 Februari 2022.

Sementara untuk lockdown kelas di SD Inpres BTN Pemda kata dia hanya lima hari.

Halaman:

Editor: Sutriani Nasiruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah