Nantinya kendaraan logistik menggunakan skema satu kesatuan sistem logistik satu sistem tiket, dan satu sistem administrasi. Sementara kondisi saat ini, Kemenhub mencatat sebagian tanggungan biaya logistik berasal dari sektor transportasi.
Maka tidak heran jika transportasi mengalami masalah, biaya logistiknya mengalami kenaikan. Selain itu, transportasi angkutan barang yang menggunakan fasilitas angkutan jalan masih paling dominan dalam sistem logistik di Indonesia.
Dukungan untuk Kemenhub
Untuk menerapkan transformasi kebijakan,Kemenhub membutuhkan suatu strategi khusus sehingga pengelolaan tata kelola logistik dan impelemntasi rantai pasok dapat berjalan efektif, efisien dan terintegrasi.
“Kami mohon dukungan dan masukan dari berbagai kalangan terkait beberapa kebijakan yang dirasa masih kurang tepat. Jika ada, kami akan segera melakukan penyesuaian dan membentuk suasana tim yang lebih terintegrasi untuk logistik,” tutur Suharto.***