GOWAPOS - Hari ini memasuki hari ke-13 pemberangkatan jemaah haji asal Indonesia ke Arab Saudi.
Namun, keterlambatan pemberangkatan penumpang jemaah haji masih saja terus terjadi. Entah dari maskapai Garuda Indonesia ataupun Saudia Airlines.
Atas hal tersebut, Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Saiful Mujab meminta pihak maskapai penerbangan untuk lebih serius lagi dalam memperhatikan kenyamanan jemaah haji.
Saiful Mujab meminta pihak maskapai Garuda Indonesia ataupun Saudia Airlines untuk lebih kooperatif lagi dalam menginformasikan keadaan jika terjadi keterlambatan penerbangan.
Selain itu, pihak maskapai juga diminta untuk lebih solutif lagi dalam menangani masalah yang terus berulang tersebut.
Di tahun 2023 ini, perubahan dan keterlambatan jadwal penerbangan jemaah haji Indonesia, sudah lebih dari 15 kali terjadi.
Tentu saja skalanya terlalu tinggi, tidak hanya satu atau dua kali saja mengalami keterlambatan.
Sedangkan di sisi lain, tahapan pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama, yang berangkat pada tanggal 24 Mei masih terus berlangsung sampai 7 Juni mendatang.