Network
GOWAPOS - Beredar informasi (disinformasi) berupa unggahan video di media sosial Facebook dengan narasi sebuah spbu dikabarkan terbakar pada tanggal 1 juli 2022.
Akibat seorang pembeli membayar menggunakan ponsel saat mengisi bahan bakar minyak (BBM).
Benarkah informasi pada postingan tersebut di atas? cek faktanya disini.
Melansir instagram @jalahoaks pada tanggal 8 Juli 2022, Postingan video yang sudah dibagikan sebanyak 29 ribu kali tersebut adalah 100% hoaks.
Baca Juga: Kumpulan 6 Twibbon Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1443 H, Lengkap Link Downloadnya
Video tersebut berasal dari video tahun 2020 lalu dan terjadi di Cianjur. Kala itu, penyebab ledakan adalah tabung gas LPG 3 Kg yang diisi secara illegal.
Pihak Pertamina Patra Niaga mengimbau masyarakat untuk tidak asal menerima informasi seputar kebakaran SPBU.
Berdasarkan informasi tersebut di atas maka video yang menampilkan kebakaran SPBU karena pembayaran menggunakan ponsel dan MyPertamina tidaklah benar. Informasi ini masuk dalam kategori Konteks yang Salah (False Context).
Baca Juga: Cek Fakta: Larangan Memakan Daging Karena Adanya Penyakit Mulut dan Kuku pada Hewan
False Context atau konteks yang salah adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah.
Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.***
