Peringati May Day, Gerak Misi Anulir UU Omnibus Law

- 1 Mei 2021, 23:15 WIB
Inilah spanduk yang dibentangkan aktivis Gerak Misi saat memperingati Hari Buruh di Gowa.
Inilah spanduk yang dibentangkan aktivis Gerak Misi saat memperingati Hari Buruh di Gowa. /gowapos/subair pare/

"Pola investasi dengan dalih mempermudah ekspansi usaha, aksebilitas yang membuat pekerja asing diberikan kursi kelas eksekutif dibanding pekerja lokal, sangat meresahkan, jangan sampai ini adalah skema yang dibangun oleh kelas borjuasi untuk mematikan kepentingan rakyat Indonesia, wujudkan kesejahteraan buruh," tegas Saiful, selaku Koordinator Lapangan dalam orasinya.

Meski sempat bersitegang antara massa aksi dan aparat kepolisian, hal itu membuat arus lalu lintas Gowa-Makassar nyaris lumpuh total, berselang beberapa menit aksi unjuk rasa kembali dilanjutkan.

"Ini bukti bahwasanya kami dari Gerakan Rakyat dan Mahasiswa Indonesia sangat menggebu dan kami tidak akan berhenti memperjuangkan kepentingan rakyat kolektif, maka akan menjadi martir yang terus melawan penindasan, menolak perbudakan," tegas Milnia Dewi.***

Halaman:

Editor: Subair Pare


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x