Network
GowaPos.Com - Kisruh penjaringan Calon Kepala Dusun (Cakadus), Desa Berutallasa, Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa masih terus bergulir dan belum menemui titik penyelesaian.
Perkembangan terbaru, dimana panitia rekrutmen perangkat Desa Berutallasa resmi menyurat ke Pemkab Gowa, Senin, 24 Mei 2021.
Surat yang ditujukan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Gowa itu mempertanyakan tentang keterlambatan SK cakadus yang dinyatakan lolos seleksi oleh pihak pansel.
“Kita sudah masukkan surat ke Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa. Mempertanyakan keterlambatan rekomendasi pansel oleh kades ke Camat Biringbulu,” ujar Sekretaris Panitia Perekrutan Perangkat Desa Berutallasa, Muh Rais, Selasa, 25 Mei 2021.
Baca Juga: Berniat Kabur Saat Penyelidikan, Polisi Lumpuhkan Pelaku Pencurian dengan Timah Panas
Surat ini juga meminta pihak PMD Kabupaten Gowa untuk turun tangan. Apalagi ada isu berkembang, bahwasanya Kades Berutallasa, Arifin telah menerbitkan SK cakadus yang tidak lolos seleksi sesuai hasil rapat pleno pansel.
Jika isu itu benar, kata Rais sangat disesalkan. “Kalau memang benar adanya telah terbitkan SK namun ada tdk lolos seleksi atas nama Muh Kasim, maka kami dari panitia sangat menyesalkan karena bertentangan dengan perbup Gowa dan Permendagri,” ucap Rais.
Tidak hanya itu. Ia juga khawatir akan terjadi hal-hal tidak diinginkan, jika Kades Berutallasa tetap ngotot merekomendasikan SK bagi cakadus yang tidak lolos seleksi.
Baca Juga: Heboh, Warga Temukan Orok Bayi Dikubur di Kebun, Polisi Selidiki Pelaku
Terutama dari pihak cakadus yang lolos seleksi. Tentu saja tidak akan terima begitu saja. Termasuk pihak keluarga dan pendukungnya. Hal ini, kata dia berpotensi menimbulkan chaos di tengah masyarakat Desa Biringbulu.
