"Selain meningkatkan perekonomian di masyarakat, mahasiswa KKN Unhas diharapkan mampu melakukan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesehatan masyarakat didesa dengan menerapkan protokol kesehatan," harapnya.
Baca Juga: Indosat Ooredoo Luncurkan Layanan 5G Pertama Kali di Solo
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhas, Prof A. Arsunan Arsin, dalam sambutannya menyampaikan KKN merupakan salah satu wadah untuk memberikan pengalaman dan menguasai berbagai pembelajaran kepada mahasiswa di tengah kehidupan masyarakat. Ia menilai bahwa KKN menjadi bagian dalam mendukung program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka Kemendikbud Ristek.
"KKN setidaknya menjadi bagian penting dalam hal mendorong pengembangan diri mahasiswa yang sejalan dengan program merdeka belajar. Saya berharap pelaksanaan KKN berlangsung lancar dan tetap menerapkan protokol kesehatan di lokasi pengabdian," ungkap Prof. Arsunana.
Sementara itu, Kepala Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata (P2KKN) Unhas, Muhammad Kurnia, dalam laporannya menyebutkan KKN Gelombang 106 Unhas tahun ini diikuti 4.750 mahasiswa yang didampingi oleh 145 dosen yang akan ditempatkan di tiga wilayah yakni Provinsi Sulsel, Kota Makassar dan 22 provinsi luar Sulsel.
Baca Juga: Sinopsis Dead Man Down, Kisah Balas Dendam Kemantian Anak dan Istri
Terkait program kerja, Kurnia menuturkan KKN Unhas ditengah pandemi menghadirkan beberapa program kerja yang merupakan kolaborasi bersama dengan pemerintah pusat maupun daerah sebagai upaya strategis Unhas mendukung berbagai kebijakan pemerintah.
"Penyelenggaraan KKN di tengah pandemi kami modifikasi agar prosesnya tetap berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan. Sehingga, pelaksanaannya berbasis daring dan mandiri sesuai domisili mahasiswa," jelas Kurnia. ***