GOWAPOS — Platform Netflix telah mengumumkan pertumbuhan pengguna yang lebih sedikit dalam 3 bulan terakhir pada 2021.
Kabar kurang menyenangkan disampaikan oleh pihak platform Netflix terkait jumlah pengguna layanan mereka.
Selama 3 bulan terakhir pada 2021 lalu, Netflix mendapatkan tambahan 8,3 juta pelanggan di seluruh dunia.
Angka tersebut ternyata tidak sesuai dengan perkiraan manajemen, bahkan kurang dari 200.000 jumlah yang sudah ditargetkan.
Pada akhirnya, layanan streaming yang bermarkas di California itu menurunkan targetnya untuk 3 bulan pertama di tahun 2022 menjadi 2,5 juta pengguna baru.
Turunnya jumlah pengguna platform juga berdampak pada jatuhnya nilai saham hingga 19 persen.
Dikutip dari lama Japantoday, laporan di penghujung tahun 2021 dianggap begitu mengecewakan, sebab Netflix dianggap sudah dalam posisi terbaik dengan keuntungan yang sangat besar pada 2020 lalu.
Selama 2021, Netflix telah menambah 18,2 juta pelanggan dari seluruh dunia. Jumlah tersebut dinilai paling lambat dalam 5 tahun terakhir.