GOWAPOS - Berikut tata cara bersiwak bagi yang ingin baru memulainya, beserta pengertian dan keutamannya.
Siwak jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah menggosok. Maka bersiwak dapat disebut dengan menggosok gigi dan sekitarnya.
Metode itu lebih dulu dikenalkan kepada umat manusia sebelum hadirnya sikat gigi seperti sekarang.
Bersiwak merupakan cara alternatif di masa Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk membersihkan kotoran di sekitar mulut.
Baca Juga: Lirik Lagu BEJEWELED - TAYLOR SWIFT, Pesan Bangkit Untuk Perempuan yang Tersakiti
Pada umumnya, siwak berbentuk batang kayu araq yang masih dapat dijumpai di toko-toko pengobatan tradisional.
Selain karena sunnah Nabi, bersiwak dengan menggunakan batang kayu araq memiliki keutamaan bagi kesehatan gigi dan mulut.
Seperti dapat menyegarkan mulut, mencegah berbagai penyakit gigi dan mulut, serta mencegah bau mulut.
Meskipun memiliki fungsi yang sama dengan pasta gigi modern, siwak dianggap lebih praktis karena hanya mengandalkan satu benda saja.
Baca Juga: 4 Amalan Sunnah Sebelum Sholat Jumat, Berikut Penjelasan dari Ustadz Khalid Basalamah
Bagi pemula maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum bersiwak.
Terlebih dahulu potong siwak atau kulitnya di bagian ujung. Kupas sepanjang 2 cm.
Kemudian kunyah batangnya sampai terasa lebih halus seperti sebuah serat.
Jika sudah semakin lembut dan ringan, celupkan pada air. Selanjutnya bagian tersebut dapat digunakan untuk menyikat gigi dan membersihkan rongga mulut.
Itulah tata cara yang dapat dilakukan bagi yang baru ingin mencoba sensasi membersihkan gigi dengan bersiwak.***