Waktumu harus seluruhnya untuknya. Bahkan berpisah denganmu sebentar saja dia enggan.
Kamu mungkin akan berpikir bahwa dia adalah pasangan yang sangat mencintaimu. Karena setiap waktunya ingin dia habiskan bersamamu.
Sampai kadang kamu tak memiliki waktu untuk menyelami hal-hal yang sangat kamu gemari.
Namun sikapnya yang ini, apa bedanya dengan posesif? Posesif sama sekali bukan tanda dia mencintaimu.
Justru ini tanda dia ingin punya hak penuh atas dirimu, lalu setelahnya bisa melakukan hal yang dia suka padamu.
Sementara dia yang bertahan karena cinta, sikapnya tentu jauh berbeda. Dia yang cinta akan menjadi orang yang paling mempercayaimu.
Itulah mengapa dia tak mempermasalahkan adanya jarak dalam hubungan kalian sesekali. Dia sadar, meski kamu pasangannya, tapi kamu juga akan butuh waktu untuk dirimu sendiri.
Pada akhirnya mencintai itu juga soal saling menjaga kepercayaan satu sama lain bukan?
Baca Juga: Sinopsis Film MORBIUS, Pahlawan Umat Manusia Dalam Bentuk Vampir
2. Tak pernah punya tujuan yang jelas saat berdua. Sementara dia yang cinta, punya masa depan terarah