Bentor yang Berkawan Pertalite, Berpacu dalam Semangat Jemput Rezeki

- 30 Oktober 2021, 13:15 WIB
Ridwan bersama bentornya sedang membawa ember maulid
Ridwan bersama bentornya sedang membawa ember maulid /Sutriani/

GowaPos.com — Menjadi tulang punggung keluarga adalah tugas mulia bagi seorang pria sejati, meskipun itu hanya bekerja sebagai tukang bentor (sebutan untuk kendaraan berjenis becak motor).

Memiliki profesi sederhana menjadi kebanggan tersendiri bagi Ridwan (52), yang bermukim di Kampung Baru Pallambarae, Pangkep, Sulawesi Selatan.

Pekerjaan sehari-harinya menarik bentor yang dia rawat sudah hampir satu dekade. Bentor tersebut menemaninya mengais rezeki dari pagi hingga petang. Bagi Ridwan, sudah tuntutan hidup di zaman di mana teknologi semakin berkembang.

Dengan penghasilan yang tak menetap, yang hanya bermodal jumlah penumpang yang menaiki bentornya setiap hari, berapapun hasilnya, sudah menjadi rasa syukur bagi Ridwan.

Baca Juga: Memperingati Hari Oeang Republik Indonesia, Kemenpupr Kenang Tokoh di Mata Uang 50 Ribu Ini

Lantas, apakah selama ini dia mendapatkan untung? Apalagi tarif yang ia tawarkan ke penumpang hanya berkisar Rp5000 hingga Rp10.000 jauh dekat.

Jadi jika dihitung-hitung, jika penumpangnya perhari hanya 2-5 orang. Artinya belum cukup memenuhi kebutuhannya, belum lagi ia juga harus mengisi bahan bakar untuk bentornya.

Dikunjungi GowaPos.com di rumahnya, Ridwan pun mengaku jika kebutuhan sehari-harinya tidak terlalu banyak. Imam masjid ini juga mengungkapkan, rezeki itu selalu datang dari Tuhan.

“Kalau kita selalu bersyukur, maka kita akan selalu merasa cukup,” kata Ridwan.

Halaman:

Editor: Sutriani Nasiruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah