Network
GOWAPOS - Bagi anak muda tahun 80-an, pasti mengenal baik tokoh LUPUS yang diangkat dari cerita pendek di Majalah Remaja HAI lalu diangkat ke layar lebar.
Penulisnya Hilman Hariwijaya yang membuat serial LUPUS, sehingga booming dan semua anak muda ingin mencontoh kehidupan tokoh imajinatif tersebut.
Kini penulis cerita LUPUS, Hilman Hariwijaya telah berpulang hari ini pada Rabu, 9 Maret 2022 pagi. Bagi yang belum mengenal Hilman Harijiwaya berikut profil singkatnya, yang dikutip dari Wikipedia.
Hilman Hariwijaya lahir 25 Agustus 1964 dikenal sebagai seorang penulis kreatif. Hilman banyak melahirkan tokoh dalam cerita yang ditulisnya dan manjadi populer.
Tapi sekian banyak karyanya, yang paling populer berjudul LUPUS yang diterbitkan di Majalah HAI pada bulan Desember 1986.
Cerita pendek ini dikumpulkan dan dibukukan menjadi sebuah Novel. Selanjutnya karya ini diangkat ke layar lebar.
Baca Juga: Arsenal Siap Ramaikan Perebutan Tiket Liga Champions Musim Depan, Bersaing dengan MU dan Tottenham
Lupus adalah karakter tokoh laki-laki yang diciptakan Hilman pada tahun 1986. Lupus punya ciri khas selalu mengucap permen karet dan berambut kuncir.
Gaya ini banyak ditiru anak muda tahun 80-an, dengan meniru LUPUS. Diceritakan kalau LUPUS seorang pelajar dan wartawan muda di Majalah HAI. LUPUS tinggal bersama ibunya, dan adiknya bernama Lulu.
Saking populernya, Hilman juga merilis buka LUPUS KECIL dan LUPUS ABG. Ini wujud LUPUS pada masa SD dan SMP, yang ditulis bersama Boimm LeBon.
Lupus adalah karakter tokoh laki-laki yang diciptakan Hilman pada tahun 1986. Lupus punya ciri khas selalu mengucap permen karet dan berambut kuncir.
Gaya ini banyak ditiru anak muda tahun 80-an, dengan meniru LUPUS. Diceritakan kalau LUPUS seorang pelajar dan wartawan muda di Majalah HAI. LUPUS tinggal bersama ibunya, dan adiknya bernama Lulu.
Saking populernya, Hilman juga merilis buka LUPUS KECIL dan LUPUS ABG. Ini wujud LUPUS pada masa SD dan SMP, yang ditulis bersama Boimm LeBon.
Baca Juga: Sinopsis Film AMBULANCE, Perjuangan Seorang Suami Mencari Dana Berobat Sang Istri
Saking disukainya masa itu, sehingga diangkat ke layar lebar dalam lima serial film LUPUS dan sinetron dari 52 buku.
Beberapa aktor yang pernah memerankan LUPUS yakni Ryan Hidayat, Oka Sugawa, Rico Karindra, Irgy Ahmad Fahrezy dan Attar Syah.
Selain LUPUS, tokoh fiksi lainnya yang diciptakan Hilman yakni OLGA. OLGA adalah seorang pelajar yang bekerja sampingan sebagai penyiar radio di Radio Ga Ga.
Saking disukainya masa itu, sehingga diangkat ke layar lebar dalam lima serial film LUPUS dan sinetron dari 52 buku.
Beberapa aktor yang pernah memerankan LUPUS yakni Ryan Hidayat, Oka Sugawa, Rico Karindra, Irgy Ahmad Fahrezy dan Attar Syah.
Selain LUPUS, tokoh fiksi lainnya yang diciptakan Hilman yakni OLGA. OLGA adalah seorang pelajar yang bekerja sampingan sebagai penyiar radio di Radio Ga Ga.
Baca Juga: Sinopsis Film MOCKINGBIRD Tayang di GTV: Suami-Istri Ikuti Perintah Kamera, dengan Ancaman Kematian
Karya ini juga dijadikan film layar lebar yang sangat digandrungi saat itu. Beberapa aktris pernah bermain sebagai OLGA diantaranya Desy Ratnasari, Sarah Sechan, Melly Manuhutu, Sissy Priscillia.
Masih banyak lagi karya fenomenalnya diantaranya Lulu, Keluarga Hantu, Vanya, dan Vladd.
Beberapa karyanya yang difilmkan diantaranya Tangkaplah Daku Kau Kujitak, Makhluk Manis dalam Bis, Topi-Topi Centil, Anak Mami Sudah Besar, Olga dan Sepatu Roda dan masih banyak lagi.
Karya ini juga dijadikan film layar lebar yang sangat digandrungi saat itu. Beberapa aktris pernah bermain sebagai OLGA diantaranya Desy Ratnasari, Sarah Sechan, Melly Manuhutu, Sissy Priscillia.
Masih banyak lagi karya fenomenalnya diantaranya Lulu, Keluarga Hantu, Vanya, dan Vladd.
Beberapa karyanya yang difilmkan diantaranya Tangkaplah Daku Kau Kujitak, Makhluk Manis dalam Bis, Topi-Topi Centil, Anak Mami Sudah Besar, Olga dan Sepatu Roda dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Sinopsis BATMAN FOREVER Tayang di Bioskop Trans TV: Batman vs Two-Face dan Edward Nygma
Kini penulis kreatif tersebut telah tiada, dan pergi untuk selamanya. Namun karya yang dihasilkannya tetap abadi sepanjang masa. Selamat jalan Hilman Hariwijaya.***
Kini penulis kreatif tersebut telah tiada, dan pergi untuk selamanya. Namun karya yang dihasilkannya tetap abadi sepanjang masa. Selamat jalan Hilman Hariwijaya.***
