Network
GOWAPOS - Anime Karakai Jōzu no Takagi-san, Secara harfiah berarti Takagi-san si ratu jahil, memiliki sinopsis yang menarik. Takagi-san adalah sebuah seri manga Jepang karya Sōichirō Yamamoto.
Manga ini mulai dimuat dalam majalah manga shōnen Shogakukan, monthly Shōnen Sunday Mini pada tahun 2013, dan pindah ke majalah Monthly Shōnen Sunday utama pada Juli 2016.
Sebuah adaptasi anime yang diproduksi oleh Shin-Ei Animation tayang perdana pada Januari 2018 dan berakhir pada 26 Maret 2018. Sebuah OVA dirilis pada 12 Juli 2018.
Baca Juga: Lirik Lagu HATI-HATI DI JALAN, Karya Tulus yang Berhasil Trending Global Spotify
Musim kedua kemudian diumumkan, dan tayang perdana pada 7 Juli 2019 dan berakhir pada 22 September 2019.
Adapun sinopsisnya sebagai berikut:
'Jika Anda tersipu dengan wajah memerah, Anda akan kalah'. Hidup dengan prinsip ini, anak sekolah menengah bernama Nishikata terus-menerus dijahili oleh tetangga kursinya Takagi.
Dengan kesombongannya hancur berkeping-keping, ia bersumpah untuk membalas kejahilan Takagi suatu hari nanti.
Baca Juga: Bermodal Kemenangan Lawan Tottenham, Ralf Rangnick Yakin MU Bisa Berbicara Banyak di Liga Champions
Jadi, dia mencoba menjahilinya dari hari ke hari, tapi tetap saja Nishikata hanya menemukan dirinya menjadi korban ejekan Takagi-san lagi, lagi dan lagi.
Apakah dia bisa membuat Takagi-san memerah dari rasa malu bahkan sekali saja pada akhirnya?
Berikut adalah pengenalan dua karakter utama dalam anime Takagi-san.
Takagi, seorang siswa sekolah menengah di kelas yang sama dengan Nishikata, seorang anak laki-laki yang terus-menerus menjahilinya.
Baca Juga: Drummer Ikmal Tobing Mantap Menikah Tahun 2022, Ungkap Sudah Ada Komunikasi dengan Keluarga
Nishikata, seorang siswa sekolah menengah yang terus-menerus dijahili oleh teman sekelasnya Takagi.
Mereka berdua selalu membuat penonton menjadi berdebar-debar dalam setiap adegan yang mereka berdua lakukan.
Gerakan dan tingkah laku sederhana yang menunjukkan interaksi sederhana antara Takagi dan Nishikata mampu menjadi daya tarik yang sangat besar dalam anime ini.
Baca Juga: Optimis Musik Indonesia Bisa Mendunia di Era Digital, Erick Thohir: Musisi Harus Beradaptasi
Manga ini dinominasikan untuk ke-10 Manga Taishō penghargaan pada Januari 2017. Pada Februari 2018, jumlah tersebut telah meningkat menjadi 4 juta eksemplar.
Pada 2 Februari 2019, manga ini memiliki 6 juta kopi dalam cetakan. Pada Desember 2016, manga ini memiliki lebih dari 1 juta kopi dalam cetakan.***
