Network
GOWAPOS - Setidaknya ada dua orang penari Boy Band Mirror asal Hong Kong itu yang terluka pada Kamis malam, 28 Juli 2022 waktu setempat, setelah terkena layar led yang jatuh saat berlangsungnya konser boy band Mirror.
Rekaman insiden yang beredar menunjukkan sekelompok penari berpakaian putih tampil di atas panggung di Hong Kong Coliseum ketika layar video raksasa jatuh dan menjatuhi seorang pria.
Layar led secara tiba-tiba terjatuh saat konser tengah berlangsung. Saat satu orang tertimpa, seluruh personil penari langsung bergegas membatu teman mereka yang tertindih layar.
Baca Juga: Sinopsis LOVE STORY THE SERIES Hari ini 31 Juli 2022, Madina dan Athar akan melangsungkan Pernikahan
Dari sebuah video yang beredar memperlihatkan Manajer Mirror bernama Ahfa Wong kemudian naik ke atas panggung untuk meminta maaf dan meminta penonton untuk pergi, saat itu juga konser langsung dihentikan.
Ada Dua penari pria dibawa ke rumah sakit dalam keadaan sadar tak lama setelah pukul 22.30 waktu setempat, kata polisi kepada AFP.
Sekitar tengah malam, Rumah Sakit Queen Elizabeth di kota itu mengatakan satu orang dengan cedera leher berada dalam kondisi serius, sementara yang lain dalam kondisi stabil setelah cedera kepala, demikian dilaporkan oleh media Hong Kong.
Penyelenggara konser MakerVille, yang dimiliki oleh raksasa telekomunikasi taipan Hong Kong Richard Li, PCCW, mengatakan kepada media lokal pada hari Jumat pagi, 29 Juli 2022 bahwa penari, yang bernama Mo, masih dalam perawatan intensif di rumah sakit.
Sebuah sumber medis mengatakan kepada South China Morning Post bahwa benturan akibat dijatuhi layar LED itu menyebabkan dislokasi bagian ketiga dan keempat dari tulang belakang sang penari, membuatnya tidak dapat menggerakkan anggota tubuhnya.
Kepala dan paru-parunya juga terluka. Penari lainnya menderita goresan dan otot terkilir dan dipulangkan setelah observasi, kata CEO MakerVille Lo Ting-fai.
Menurut South China Morning Post, salah satu dari dua tali logam yang menahan layar besar patah saat konser berlangsung dan menyebabkan struktur penyanggah layar menabrak panggung.
Pemerintah Hong Kong telah menghentikan konser Mirror sampai struktur panggung terbukti aman, kata Menteri Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Kevin Yeung dalam sebuah pernyataan.
Pemimpin Hong Kong John Lee mengatakan dia terkejut dengan insiden itu dan telah memerintahkan penyelidikan komprehensif untuk menilai persyaratan keselamatan pertunjukan serupa untuk "memastikan keselamatan pemain, kru, dan penonton".
Selama setahun terakhir, Mirror telah muncul sebagai artis pop Kanton paling populer yang meramaikan dunia musik lokal Hong Kong.
Rangkaian konser terbaru yang terdiri dari 12 bagian itu, yang semula dijadwalkan berlangsung dari 25 Juli hingga 6 Agustus di Coliseum yang bergengsi, sangat dinantikan oleh para penggemar dan tiket dengan cepat terjual habis.
Namun acara tersebut telah diganggu oleh kesalahan teknis sejak memulai debutnya pada hari Senin, membuat penggemar mempertanyakan apakah konser mereka masih aman untuk dosaksikan.
Lebih dari 10.000 orang menandatangani petisi yang mendesak penyelenggara untuk lebih memperhatikan para pemain.
Pada hari Selasa malam seorang anggota Mirror, Frankie Chan, jatuh sekitar satu meter dari tepi panggung, meskipun dia kemudian mengatakan di media sosial bahwa dia hanya memar di lengan kirinya, menurut South China Morning Post.
Sebuah video lain dari konser yang dibuat oleh penggemar menunjukkan jalan setapak yang bergoyang-goyang di bawah beban para pemain dan beberapa bintang kehilangan langkah mereka di ruang yang remang-remang.
Penyelenggara konser Music Nation dan MakerVille meminta maaf dalam sebuah pernyataan dan mengatakan mereka akan menyelidiki insiden tersebut secara menyeluruh.***
