Baca Juga: Sinopsis Film VIOLENT NIGHT, Aksi Sinterklas Beri Malam Natal Terburuk Bagi Anak-anak Nakal
Iwan mengatakan uang iuran yang mereka tagih dan dapatkan dari para pedagang kaki lima itu tidak perlu disetor ke siapa-siapa dan harus bagi rata.
Selanjutnya, amanat itu pun langsung disampaikan oleh Utar kepada rekan-rekannya yang lain yang bekerja menagih uang iuran dari para pedagang kaki lima.
Mendengar penuturan dari Utar, rekan-rekannya merasa bahwa keputusannya bergabung dengan Iwan dan Didu merupakan sesuatu yang semakin membuahkan kebahagiaan serta semangat kerja.
Kemudian, salah seorang dari mereka pun kembali membicarakan tentang Agus dan Yayat yang diduga suatu saat nanti akan menghentikan karir mereka di tempat tersebut.
Utar pun mencoba untuk mengajak rekan-rekannya, agar supaya tidak takut kepada Agus dan Yayat karena mereka terdiri atas empat orang sementara Yayat dan Agus hanya berdua.
Lebih lanjut, salah seorang dari mereka juga bertanya bagaimana jika preman bayaran Bang Edi yang menyerang mereka.
Baca Juga: Sinopsis Film SABOTAGE di TRANSTV: Tim Elit DEA Dihabisi Satu Persatu Setelah Gerebek Kartel Narkoba
Utar pun kembali meyakinkan rekan-rekannya itu bahwa untuk urusan preman bayaran Bang Edi itu menjadi urusan bakingan mereka yakni, Trio MCU (Kang Murat, Kang Cecep dan Kang Ujang) dkk.