Tentu saja, Syifa yang melihat kedekatan antara Dafri dan Alina itu semakin dibuat sakit hati terlebih Syifa sadar jika Dafri dan Alina saling mencintai.
Syifa pun merasa telah menghancurkan mimpi-mimpi indah antara Dafri dan Alina dan saat ini Syifa telah sadar akan posisinya.
Pada adegan lain, terdapat Dafri yang kini bingung dan juga panik dengan keadaannya saat ini karena dia sama sekali tidak ingin berpisah dengan Syifa.
Dafri sepertinya akan menyerah dan memilih untuk berkata jujur kepada keluarga Pak Rahmat namun niat Dafri ini selalu saja digagalkan oleh Pak Rizky yang notabene merupakan ayah dari Dafri.
Pak Rizky selalu saja mengatakan bahwa ini waktunya belum tepat dan Dafri pun berkata kepada Pak Rizky lantas kapan waktu yang tepat itu?.
Pak Rizky hanya bisa diam karena pada dasarnya dia juga begitu bingung sekaligus kasihan dan mencoba untuk mengerti dengan perasaan Dafri anaknya.
Diduga Pak Rizky masih menahan-nahan Dafri untuk mengungkapkan semuanya karena dia takut dengan kemarahan Ibu Nadia jika segala sesuatunya sudah terungkap.