Sontak saja, Sakinah pun menjadi bingung mendengar perkataan Denis karena sama sekali, Sakinah itu tidak memiliki buku harian seperti yang Denis katakan.
Sakinah Kecewa Denis yang Ingin Akhiri Pernikahannya
Sakinah pun berusaha untuk meyakinkan Denis bahwa mereka sudah sepakat untuk berjuang bersama-sama, demi mempertahankan rumah tangga dan pernikahan mereka.
Tidak mungkin Sakinah berani mengkhianati Denis dan sebaliknya, Sakinah kini bingung dengan sikap Denis yang dengan mudahnya menuduh Sakinah dan lebih percaya dengan buku harian tersebut.
Denis dengan tegas kembali mengingatkan Sakinah bahwa pernikahannya dengan Denis itu bukanlah atas dasar Cinta melainkan hanya ada kata terpaksa.
Sakinah pun tidak bisa menahan air matanya karena merasa sakit hati dengan perkataan Denis, tak hanya itu bahkan yang paling menyakitkan bagi Sakinah adalah ketika Denis kembali mengungkit-ungkit masalah perceraian.