Baca Juga: Keberangkatan Pesawat Rute Denpasar - Bandung Tanggal 18 April 2023, Tersedia 5 Waktu Perjalanan
Merasa dikhianati, Ma menjebak Poon berdasarkan permainan papan (Mastermind) untuk memaksa Poon mengingat siapa dirinya sebelum pergi.
Pong dan Tung tiba dengan satu regu untuk menyelamatkan Poon, meskipun awalnya mereka gagal sampai Poon mengingat kombinasi Mastermind Ma, memungkinkan Tung membebaskannya di saat-saat terakhir.
Poon memberi tahu mereka Vendetta berencana mengebom gedung IFC dan bandara Hong Kong, sementara "Davy" adalah hulu ledak nuklir kecil.
Jika diledakkan, itu setara dengan 10 hingga 20 ton TNT dan akan meninggalkan area yang terkena radiasi selama berabad-abad yang akan datang. Mereka kemudian bergegas mencegat teroris Vendetta.
Baca Juga: CHA EUNWOO Jadi Pusat Perhatian Setelah Kedapatan Menonton BLACKPINK di Coachella
Ma dan anak buahnya serentak menggerebek IFC dan MTR Hong Kong serta kereta Airport Express.
Dia membajak kereta dan menyuruh anak buahnya menanam bom dan bom Davy Crockett dan pergi dengan kereta tetapi tidak sebelum anak buahnya menyandera untuk memperlambat polisi.
Lun dan rekan kerjanya Fat Sze berhasil menjinakkan van yang dicurangi di garasi parkir IFC sambil juga membunuh Uang dan Budak.
Inspektur Lee tiba dengan timnya dan membunuh anggota Vendetta untuk mengamankan area tersebut.