Adegan lain, kini terjadi perdebatan antara kedua keluarga besar yakni, Pak Mario bersama Ibu Lauza dan Pak Haidar dan juga Ibu Hamidah.
Ibu Lauza tampak berapi-api mendukung penuh keputusan Andrew untuk segera menceraikan Namira istrinya namun, beda halnya dengan Ibu Hamidah tidak setuju dengan keputusan Ibu Lauza besannya tersebut.
Ibu Hamidah menganggap, Andrew itu adalah suami terbaik bagi Namira meksi Namira saat ini belum mencintai Andrew dan lebih memilih mengejar cinta Denis adik dari suaminya sendiri.
Ibu Lauza menanggapi perkataan Ibu Hamidah dengan perkataan yang cukup menyakitkan di mana, Ibu Lauza mengaku tidak sudi melihat Andrew nantinya memiliki anak dari Namira yang jelas-jelas sosok Ibu yang memiliki sifat jahat.
Perkataan Ibu Lauza tersebut tanpa sengaja menyinggung perasaan dari Ibu Hamidah besannya terlebih, naluri seorang Ibu pasti akan tetap meninggikan anaknya memilki pasangan yang baik meksi, semua keluarga juga tahu dengan sikap Namira.
Namira pada dasarnya mengalami sakit di mana ia terlalu terobsesi dengan Denis sehingga, dia tidak bisa mengontrol emosinya ataupun mengendalikan dirinya.