Gowapos.Com - Toyota Motor Corp menduduki peringkat teratas dalam penjualan mobil global pada tahun 2021.
Prestasi ini mengalahkan Volkswagen AG dari Jerman untuk 2 tahun berturut-turut di tengah meredanya krisis pasokan suku cadang di Asia Tenggara, pada data menunjukkan pada Rabu, 12 Januari 2022.
Volkswagen mengatakan pada hari yang sama penjualan globalnya tahun lalu turun 4,5 persen menjadi 8,88 juta kendaraan.
Baca Juga: Jepang Perpanjang Larangan Masuk Bagi Orang Asing non Penduduk Hingga Akhir Februari 2022
Kondisi ini lebih rendah dari 9,56 juta kendaraan yang dijual Toyota di seluruh dunia antara Januari hingga November pada 2021.
Penjualan Toyota ini termasuk yang dijual oleh pembuat kendaraan mini grupnya Daihatsu Motor Co dan produsen truk Hino Motors Ltd.
Gangguan pada rantai pasokan suku cadang karena pandemi virus corona tidak memukul pembuat mobil asal Jepang ini bersaing sekeras pembuat mobil lain seperti Volkswagen.
Baca Juga: Budaya Mandi Bersama di Jepang: Pemerintah Ubah Batasan Usia Anak-anak pada Permandian Lawan Jenis
Akibatnya terpaksa mengekang produksi sebagai tanggapan atas kekurangan chip global.
Penjualan Volkswagen di pasar dalam negeri Eropa Barat turun 2,7 persen menjadi 2,86 juta unit.
Sementara penjualan di pasar utama China turun 14,1 persen menjadi 3,30 juta unit.
Baca Juga: Sinopsis Film Jepang ‘Natsu e no Tobira’, Ilmuwan Muda yang Pergi Ke Masa Depan Lewat Mesin Tidur
Hasilnya termasuk produk yang dijual dengan merek Audi dan Porsche.
Sementara penjualan kendaraan listrik naik hampir dua kali lipat menjadi 452.900 unit.
Sedangkan kendaraan listrik plug-in hybrid naik sekitar 60% menjadi 309.500 unit.
Baca Juga: Sinopsis ‘JU-ON: Origins’, Serial Horor Jepang Paling Populer di Netflix
Seorang pejabat Volkswagen mengatakan bahwa sementara perusahaan mencapai penjualan yang memuaskan dalam situasi tersebut, itu tidak cukup untuk mengimbangi dampak krisis chip.
Sebuah akun SBS bernama Fighito berkomentar sebagai berikut.
Fantastis, tapi bukan berita mengejutkan.
Tidak ada yang bisa membuat kendaraan berkualitas lebih baik dari Toyota.
Baca Juga: Tele-Taste: TV yang Dapat Dijilat dan Meniru Rasa Makanan, Diciptakan Profesor Jepang
Mereka dibangun untuk dekade terakhir, tidak seperti kebanyakan merek lain yang dibangun menjadi usang dalam 5-10 tahun dalam banyak kasus.***