Network
GowaPos.Com - Seorang sopir transportasi daring Maxim, yang menjadi korban penculikan dan penyekapan berinisial AR ditemukan di Provinsi Gorontalo.
Ini diungkap Unit Jatanras Polrestabes Makassar,Sulawesi Selatan.
''Sudah ada tujuh orang terduga pelaku diamankan pada kasus in. Sementara masih dalam penyelidikan,''kata Kasubnit II Jatanras, Polrestabes Makassar, Ipda Nasrullah pada Minggu, 29 Agustus 2021.
Mereka ditangkap di tempat berbeda, yakni Makassar, Bogor dan Jakarta. Bahkan seorang diantaranya perempuan yang diduga otak penculikan ditangkap di Jakarta.
Baca Juga: Pembunuhan di Medan, Polisi Ringkus Pelaku dan Amankan Barang Bukti
''Terduga salah satu perempuan berinisial NK (31). Dugaan sementara orang ini otaknya. Kami tangkap di Jakarta. Enam lainnya eksekutor, semuanya laki-laki yang diarahkan oleh perempuan ini,''ulas Nasrullah.
Kasus ini terungkap setelah korban berhasil meloloskan diri, dan tiba di Makassar. Dimana sebelumnya, sempat diculik dan dibawa ke Gorontalo selama 10 hari. Bahkan sempat dibuang di wilayah perbukitan dalam kondisi terikat dan mulut dilakban.
Beruntung korban diselamatkan warga setempat, dan memviralkan videonya. Selanjutkan korban dikembalikan ke Makassar dan langsung melaporkan kejadiannya ke polisi.
Baca Juga: Gegara tak Diberi Uang, Anak Tikam Ayah dan Abangnya Hingga Tewas
Setelah itu, para pelaku mulai ditangkap satu persatu. Hasilnya tiga pelaku yakni AZ, HR dan HB ditangkap di kediamannya masing-masing di Kecamatan Tamalate, Makassar pada Sabtu, 28 Agustus 2021 malam.
