Satu Hafidz Satu Desa, Program Unggulan Keagamaan Kabupaten Gowa

29 April 2021, 09:20 WIB
Ustadz Dasad Latief menyampaikan ceramah dalam Peringatan Nuzulul Quran di Masjid Agung Syekh Yusuf, Sungguminasa, Gowa, Rabu 28 April 2021 malam. /humas/ pemkab gowa/

GowaPos.Com - Dai Nasional, Ustadz Dasad Latief memuji program keagamaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa.

Pujian itu diungkapkan Dasad saat menjadi penceramah Peringatan Nuzulul Quran 1442 Hijriyah Tingkat Kabupaten Gowa di Masjid Agung Syekh Yusuf Kabupaten Gowa, Rabu, 28 April 2021 malam.

Beberapa program keagamaan Pemkab Gowa yang diapresiasi positif oleh ustadz Dasad Latif salah satunya program menjadikan imam-imam dusun, lingkungan, desa dan kelurahan untuk menjadi penghafal Al-Quran dan program satu hafidz satu desa dan kelurahan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Instruksikan Perketat Libur Panjang, Wali Kota Makassar Siapkan Aturan

Apalagi kata Ustadz Das’ad Latief, dalam Al-Quran Allah menjanjikan keberkahan akan datang dari langit dan dari dalam tanah bagi yang mempelajari Al-Quran.

“Mudah-mudahan dengan program keagamaan Kabupaten Gowa maka padi makin subur, makin makmur dan masyarakat makin makmur, itu berkah kalau menjadikan Al-Qu’an sebagai pedoman hidup,” ujarnya.

Selain itu, Dosen Komunikasi Universitas Hasanuddin Makassar ini juga menyebutkan bahwa Al-Qur’an diturunkan pada tanggal 17 Ramadan ini untuk menjadi pedoman bagi manusia agar bisa membedakan antara yang baik dan yang buruk.

Baca Juga: Batas Hutan Malino Mulai Ditata, Kamsina : Bentuk Menjaga Kawasan

“Maka tolong sambut baik program ini. Mudah-mudahan desa itu dengan adanya penghapalan maka Al-Quran Menjadi pedoman bagi kelurahan atau desa tersebut,” harapnya.

Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan dalam sambutannya menyampaikan bahwa diperiode keduanya ini, dirinya bersama Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni memiliki 5 program prioritas. Dari lima program tersebut satu diantaranya adalah program di bidang keagamaan.

“Salah satunya adalah kami memiliki program satu hafidz satu desa dan kelurahan. Dengan target kedepan minimal satu desa memiliki satu penghafal Al-Quran,” ujarnya.

Lanjut Bupati Adnan, Pemerintah Kabupaten Gowa saat ini juga sementara melakukan pembangunan rumah tahfidz Quran di Bajeng Limbung di atas lahan 1,8 hektar. Kedepan dengan adanya rumah tahfidz, program satu hafidz satu desa dan kelurahan tidak perlu dikirim keluar daerah lagi.

“Kita juga akan meningkatkan kualitas imam dusun, lingkungan desa dan Kelurahan yang 843 imam. Ini telah kami Kerjasama telah dengan Ustadz Adi Hidayat,” lanjutnya.

Selain imam-imam, kedepan kata Adnan Pemkab Gowa juga akan mendorong guru agama di sekolah naungan Pemkab Gowa sebagai penghafal Al-Quran. Bahkan dirinya akan menjadikan program hafidz Quran ini menjadi kegiatan ekstrakurikuler.

“Kami mohon doa dan dukungan kita semoga program-program ini bisa berjalan dengan lancar,” harapnya.

Pada kesempatan ini Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni mendapatkan hadiah dari Ustadz Dasad Latief berupa sorban dan buku. ***

 

Editor: Subair Pare

Sumber: Pemerintah Kabupaten Gowa

Tags

Terkini

Terpopuler