GOWAPOS - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan bantuan untuk korban bencana longsor dan banjir kepada Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.
Perubahan cuaca yang begitu ekstrim akhir-akhir ini melanda di berbagai wilayah di Indonesia telah memberikan dampak yang serius.
Banyaknya kejadian bencana banjir dan longsor langsung menjadi perhatian serius pemerintah untuk segera mengevakuasi para korban.
Termasuk di daerah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, juga telah terjadi bencana longsor dan banjir pasca diliputi hujan begitu deras beberapa hari terakhir.
Melihat banyaknya warga yang menjadi korban, BNPB turun langsung dengan mengerahkan bantuan dana kepada Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan.
Bantuan itu diserahkan secara langsung oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat, Mayjen TNI Fajar Setyawan di Ruang Sekretaris Daerah kantor Bupati Gowa.
Bantuan dana yang ditujukan untuk korban bencana senilai 350 juta Rupiah. Bantuan dibagi dalam dua jenis dengan rincian, 100 juta Rupiah dalam bentuk selimut sebanyak dua ribu pcs dan 250 juta Rupiah untuk bantuan penanganan darurat bencana.
Dari penuturan Bupati Gowa, bantuan itu akan segera diberikan kepada setiap camat dan tripika setempat untuk penanganan bencana yang terjadi di Kabupaten Gowa.
"Kami bersyukur hari ini mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat lewat BNPB RI. Sekarang akan langsung diserahkan dana 250 juta Rupiah siap pakai kepada setiap camat dan tripika setempat untuk penanganan longsor dan bantuan operasional di lokasi. Ada juga bantuan logistik berupa selimut untuk masyarakat yang sedang mengungsi," kata Adnan Purichta Ichsan, dikutip dari laman Humas Kabupaten Gowa, 27 Desember 2022.
Selain itu, Bupati Adnan akan terus melakukan komunikasi dengan pemerintah setempat dalam upaya penanganan bencana.
Maka dari itu pada kunjungannya ke lokasi terdampak, Bupati Gowa turut bersama dengan TNI-Polri dan SKPD memantau serta mendiskusikan solusi terbaik untuk masyarakat.
"Kita terus lihat progres penanganan bencana. Alhamdulillah saat ini tim berupaya membuka akses jalan yang tertimbun longsor," tutur Adnan Purichta Ichsan.
Sementara itu Mayjen TNI Fajar Setyawan berharap bantuan yang diberikan bisa meringankan beban masyarakat yang hingga saat ini masih bertahan di tenda pengungsian.
Ia meminta pemerintah daerah yang terdampak bencana karena cuaca ekstrim saat ini agar segera melakukan tindakan sehingga masyarakat tidak menderita terlalu lama.
"Pesan dari pemerintah pusat tentu jangan sampai masyarakat terlalu lama menderita sehingga kebutuhan logistik harus terus terpenuhi. Kita berikan secara simbolis kelengkapan administrasi untuk penanganan sambil segera dilengkapi. Untuk Sulawesi Selatan ada enam lokasi yang akan kita kunjungi yaitu Gowa, Makassar, Maros, Takalar, Wajo dan Soppeng," kata Mayjen TNI Fajar Setyawan.***