GowaPos.Com — Telkomsel berbenah diri memasuki usianya yang ke-26 tahun dengan melakukan pembaharuan identitas. Hal ini dilakukan sebagai langkah untuk menjawab berbagai tantangan seiring perkembangan zaman.
Management Telkomsel Pamasuka, Eko Atmaja, mengungkapkan, latar belakang perubahan logo serta brand dari layanan komunikasi yang sudah ada sejak 1995 tersebut, merupakan komitmen Telkomsel untuk menuju leadership in digital services.
“Pada tahun 2006, Telkomsel sudah menjadi leardership in broadband dengan diluncurkannya layanan 3G. Selanjutnya pada tahun 2014, kami kembali meluncurkan teknologi 4G. Sebenarnya pada tahun 2019, Telkomsel sudah mulai mencoba inovasi baru menyusul aktivitas masyarakat yang banyak dilakukan secara digital," jelas Eko melalui virtual.
Baca Juga: Berstatus Zona Orange, Gowa tetap Gelar Sholat Idul Adha di Masjid dan Lapangan
Adapun beberapa hal yang berubah menurut Eko adalah logo dan font type yang terinspirasi dari budaya Indonesia yaitu batik.
Perubahan lain yang juga dilakukan adalah penambahan simbol portal pada logo Telkomsel.
"Variasi warna yang kami gunakan juga berubah, yaitu dengan penggunaan warna merah, putih, merah tua, kuning kecokletan, abu-abu dan biru. Dari sisi brand, Telkomsel kini juga berubah menjadi 2 pilihan layanan yaitu prabayar dan Halo," ungkap Eko.
Baca Juga: Korban Tenggelam di Luwu Utara Ditemukan, Tersangkut di Tengah Sungai