2. Cek kualitas air
Ini cara penting untuk melihat sejernih apa kualitas air yang diperoleh dari lokasi rumah tersebut. Buka keran air yang sudah terpasang, lalu lihat kejernihannya, bau air, dan pastikan tidak ada benda-benda lain yang keluar selain air.
3. Periksa daya listrik
Penting untuk menanyakan terlebih dahulu kapasitas listrik yang tersedia di rumah itu. Sehingga bisa menyesuaikan dengan kebutuhan sehari-hari.
4. Manajemen sampah
Periksa juga pengelolaan sampah di sekitar rumah atau lingkungan RT sekitar. Pahami cara pemungutan sampah tiap rumah, apakah harus membayar kepada petugas sampah atau dikelola masing-masing RT.
5. Antisipasi banjir
Perlu kiranya untuk menanyakan orang-orang sekitar terkait situasi di sekitar rumah saat musim hujan tiba. Ini merupakan langkah antisipasi agar tidak salah memilih lokasi rumah baru, apalagi jika di lingkungan tersebut rawan banjir.
6. Keaslian dokumen
Tanyakan kepada pihak develop terkait verifikasi surat-surat rumah. Pastikan apakah ada IMB, SHM, PBB, sudah pecah atau belum surat-suratnya. Termasuk tanyakan pula biaya rumah tersebut.
7. Arah rumah
Umumnya di Indonesia rumah lebih baik jika menghadap ke arah utara atau selatan. Karena barat dan timur adalah arah paling sering terpapar sinar matahari.***