GOWAPOS - Sebuah kecelakaan yang mengejutkan terjadi di taman hiburan di Stockholm, Swedia pada Minggu, 25 Juni 2023.
Roller coaster di taman Grona Lund tergelincir, menyebabkan beberapa penumpang terjatuh, satu orang meninggal dunia, dan sembilan lainnya mengalami luka-luka. Jan Eriksson, kepala eksekutif taman hiburan, mengonfirmasi insiden ini.
Dikutip dari laman resmi CBS News, menurut Eriksson, "Bagian depannya tergelincir dan berhenti di ketinggian antara 6 sampai 8 meter."
Ia melanjutkan, ada 14 orang yang berada di roller coaster tersebut. Satu orang meninggal dunia dan beberapa lainnya luka-luka.
Pemerintah daerah melaporkan bahwa sembilan orang yang terluka telah dilarikan ke rumah sakit, satu di antaranya dalam kondisi kritis. Tiga korban luka adalah anak-anak dengan luka ringan.
Ziba Assadi, seorang saksi mata, menggambarkan kekacauan yang terjadi di tempat kejadian. "Kemudian roller coaster berhenti dan orang-orang banyak yang turun bahkan ada beberapa orang yang terjatuh," kata Assadi.
Saksi mata tersebut mengungkapkan bahwa beberapa orang terjatuh, sementara satu orang berhasil berpegangan pada pagar lintasan. Foto-foto dari kejadian menunjukkan seorang pria yang duduk di atas balok di bawah kereta yang berhenti.
Taman hiburan Grona Lund kemudian dievakuasi dan akan ditutup selama tujuh hari agar penyelidikan dapat dilakukan oleh polisi.
"Hal ini sangat fatal, seharusnya tidak boleh ada kejadian seperti ini," kata juru bicara Grona Lund, Annika Troselius.
Baca Juga: Begini Kronologis Oknum Marbut Masjid di Makassar Melecehkan Bocah Kembar Berusia 7 Tahun
Troselius menekankan bahwa keselamatan adalah prioritas utama bagi mereka. "Kami tidak akan pernah membuka tempat ini jika kami tidak yakin bahwa ini sudah aman. Jadi ini adalah hal yang perlu kami selidiki secara menyeluruh," tambahnya.
Polisi sedang melakukan penyelidikan kriminal dengan kemungkinan tuduhan pembunuhan tidak disengaja yang mengancam jiwa orang lain.
Roller coaster Jetline di taman Grona Lund memiliki panjang 2.600 kaki (792,4 meter) dan telah beroperasi sejak tahun 1988.
Wahana ini direnovasi pada tahun 2000 dan memiliki ketinggian maksimum 98 kaki (29,8 meter) dengan kecepatan tertinggi 56 meter per jam.***