GOWAPOS - Memotong kuku ternyata tidak harus sembarangnya, dan harus tahun sunnahnya. Sebab bila asal potong, akan berakibat kurang baik untuk kehidupan dan rezekinya.
Ini disampaikan Habib Rifqy Alaydrus yang menyebutkan jangan sembarangan memotong kuku, dan harus sesuai dengan sunnah Rasullulah SAW. Karena gunting kuku itu disunnahkan hari Senin, Kamis dan Jumat. Sedangkan hari-hari lainnya, tidak dilakukan umat Islam.
"Gunting kuku yang disunahkan itu Senin, Kamis dan Jumat, dan selebihnya jangan," tegas Habib Rifky Alaydrus yang dikutip dari YouTube Habib Rifky Alaydrus.
Baca Juga: Sinopsis GOPI Episode 491: Gopi Selamat dan Bisa Keluar dari RS, Krishana Janji Segera Ceraikan Gopi
Dijelaskan oleh Habib, bila menggunting kuku sembarangan ada konsekuensi buruk dalam kehidupan sebab tidak dibolehkan atau dilarang.
Orang yang sengaja mengunting kuku di hari Selasa akan dimiskinkan oleh Allah. Sedangkan yang nekat mengguting kuku di hari Rabu akan mempunyai penyakit yang sudah disembuhkan.
Lalu yang menggunting kukunya di hari Sabtu, dipastikan jodohnya akan dijauhkan oleh Allah. Sementara yang menggunting di hari Minggu, tidak akan pernah mendaptkan rahmat dari Yang Maha Kuasa.
"Orang yang potong kuku di hari Selasa akan dimiskinlah oleh Allah, orang yang potong kuku di hari Rabu punya penyakit tidak akan sembuh, orang yang potong kuku di hari Sabtu jodohkan dijauhkan oleh Allah. Sedangkan orang yang potong kuku di hari Minggu, tidak akan pernah mendapatkan rahmat dari Allah,"jelas Habib Rifky.
Begitupun tempat menggunting kuku, tidak dilakukan di dalam rumah melainkan di luar rumah seperti di teras.