Maka dari itu orang yang seperti itu, menurut Rasulullah merupakan orang yang teramat jauh dari rahmat Allah, aib bagi dirinya, sungguh sangat tercela, dan juga sangat merugi dalam kehidupannya.
Jika kita tidak menyepelekan ramadan, bersungguh-sungguh dalam menjalaninya, Allah akan menggugurkan dosa-dosa kita, memberikan rahmatnya yang begitu melimpah, dan terlahir kembali pasca ramadan menjadi diri yang lebih baik lagi.***