Kenapa Dilarang Makan Sebelum Sholat Idul Adha?, Begini Penjelasan Lengkap Ustadz Abdul Somad

- 28 Juni 2023, 05:19 WIB
Ilustrasi sholat Idul Adha
Ilustrasi sholat Idul Adha /Antara/Novrian Arbi/

GOWAPOS - Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban disebut pula Hari Raya Haji jatuh pada 10 Dzulhijjah dalam sistem kalender Islam.

Berbeda dengan pelaksanaan Idul Fitri, sebab Hari Raya Idul Adha disunnahkan dilarang untuk makan sebelum melaksanakan Sholad Id di lapangan atau masjid.

Untuk lebih jelasnya tentang larangan ini, akan dipaparkan Ustadz Abdul Somad, mengapa sehingga ada pelarangan untuk mengisi perut sebelum berangkat sholat Ied.

Baca Juga: Berikut Ini Tata Cara Mandi Idul Adha, Lengkap dengan Niat dan Dalil, Sebelum Berangkat Sholat Id Amalkan!

Ustadz Abdul Somad menjelaskan saat memasuki malam Idul Adha, maka sejak adzan subuh hingga khotib naik mimbar disunnahkan untuk tidak makan terlebih dahulu.

"Inilah perbedaan Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha, dimana ketika ingin shalat Idul Fitri disunnahkan makan terlebih dahulu baru shalat Ied, sedangkan Idul Adha tak makan apa-apa, balik sholat barulah makan," jelas Ustadz Abdul Somad dari kanal Youtube Ninda Fazriah.

Pelarangan tersebut dimaksudkan untuk kesempurnaan puasa sunnah 1-10 Dzulhijjah, yang mana di hari kesepuluh hanya menahan hingga selesai shalat Ied.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan Tanggal 28 Juni 2023: Masih Ada Potensi Hujan Siang Hingga Malam Hari

Halaman:

Editor: Subair Pare


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x