Tafsir Surah Al Fatihah Ayat 5 Sesuai Penjelasan dari Kementerian Agama RI: Alasan Beribadah Kepada Allah

- 7 Agustus 2023, 04:49 WIB
Acara shubuh berjamaah di Masjid Agung yang digagas Komunitas Satmori Kota Tasikmalaya pada Sabtu pagi, 5 Agustus 2023 dihadiri ribuan jamaah./Ade Advian Achmad/priangantimurnews/PRMN
Acara shubuh berjamaah di Masjid Agung yang digagas Komunitas Satmori Kota Tasikmalaya pada Sabtu pagi, 5 Agustus 2023 dihadiri ribuan jamaah./Ade Advian Achmad/priangantimurnews/PRMN /

GOWAPOS - Berikut penjelasan tentang tafsir surah al Fatihah ayat 5 sesuai metode tahlili yang digunakan Kementerian Agama (Kemenag) RI untuk mengetahui makna ayat.

Al-Qur'an adalah kitab suci bagi umat Islam yang terdiri dari 114 surah, 30 juz, dan 6.238 ayat menurut riwayat Hasfh, 6.214 ayat menurut riwayat Warsy, atau 6.262 ayat menurut riwayat ad-Dur.

Setiap surah dalam kitab suci tersebut diturunkan di dua kota suci yakni Madinah dan Mekkah. Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam memperolehnya sebagai kitab suci terakhir untuknya selaku penuntun Nabi dan Rasul.

Untuk memahami isi al-Qur'an dibutuhkan panduan tafsir baik dari kalangan ulama, atau dirancang oleh lembaga agama yang berwenang. Salah satu tafsir yang diulas kali ini adalah surah al-Fatihah ayat 5.

Baca Juga: Tafsir Surah Al Fatihah Ayat 4 Sesuai Penjelasan dari Kementerian Agama RI: Apa yang Dimaksud Hari Pembalasan?

Tafsir surah al-Fatihah ayat 5

Sebelum membahas penjelasan tafsir dari Kemenag RI, berikut ayat 5 surah al-Fatihah dan terjemahannya.

Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin

Halaman:

Editor: Andi Novriansyah Saputra

Sumber: Quran Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x