GOWAPOS - Peristiwa pembacokan di Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut) menelan belasan korban anak-anak dan perempuan. Pelaku berinisial IM (24) melakukan aksinya pada pada Rabu, 22 Juni 2022.
Awalnya IM terlihat mengendarai sepeda motor sambil membawa senjata tajam. Setiap ada orang yang ia lewati, senjatanya ia tebaskan kepada orang tersebut.
Saat ini, diduga korban berjumlah 11 orang. Mereka mengalami luka bacok dan sedang mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotamobagu.
Baca Juga: SKINCARE KOREA Mengadung Vitamin C untuk Mencerahkan Wajah, Berikut Manfaat Lainnya
"Saat ini sebagian korban masih mendapatkan penanganan medis, ada juga beberapa korban yang telah pulang jalani rawat jalan," kata Kepala Kepolisian Sekitar (Kapolsek) Urban Kotamobagu AKP Luther Tadung.
Luther Tadung mengatakan bahwa terdapat beberapa titik tempat kejadian perkara (TKP).
"Dimulai dari Kompleks Lapangan Kelurahan Matali Kecamatan Kotamobagu Timur. Lalu pelaku mengarah ke Kelurahan Pobundayan, Kotamobagu Selatan," ujarnya.
Baca Juga: Profil RIMA MELATI Aktris Legendaris yang Kerap Menghiasi Layar Televisi Masyarakat Indonesia
Pelaku berhasil ditangkap polisi meski sebelumnya sempat melarikan diri. Penangkapan tersebut dilakukan di wilayah perbatasan Desa Bungko dan Lolayan.
Pelaku yang telah diamankan tersebut memiliki luka sayatan di tubuhnya. Oleh karena itu, polisi memutuskan untuk membawanya ke rumah sakit. Saat ini, pelaku di rawat di RSUD Pobundayan.
Kapolsek belum mengetahui secara pasti motif pelaku melakukan aksinya sehingga belum bisa memberikan penjelasan kepada media.
Luther Thadung mengatakan bahwa penyelidikan akan dilakukan secepat mungkin.
Salah satunya dengan cara pemeriksaan keadaan psikis pelaku. Hal itu untuk mengetahui apakah pelaku mengalami gangguan jiwa atau tidak. ***
Disclaimer: Artikel sudah tayang di pikiran rakyat.com dengan judul Kasus Pembacokan Membabi Buta di Kotamobagu, 11 Korban Berjatuhan