GOWAPOS - Ini tentang asal mula ditemukannya ikan mujair. Dimana sebelumnya, ikan mujair merupakan ikan air asin dan tidak bisa hidup di air tawar.
Ikan mujair pertama kali ditemukan mbah Moejair, ketika sedang menangkap ikan di Muara Sungai Serang Selatan, Blitar pada 25 Maret 1936.
Nelayan ini tertarik dengan kebiasaan ikan mujair yang menelan anaknya bila dalam keadaan bahaya, dan memuntahkannya bila sudah aman.
Karena itulah, ia tertarik membudidayakannya, dengan melakukan sebelas kali percobaan. Caranya, dengan menurunkan sedikit demi sedikit kadar campuran air asin dalam gentong percobaan.
Baca Juga: TAHUKAH KAMU? Awal Tahun Baru Dirayakan di Bulan Maret Bukan Januari
Dikutip dari Instagram@t4hukah_kamu, kalau dari hasil percobaan ke-11, empat ekor ikan berhasil bertahan di air tawar sehingga disimpulkan kalau ikan ini bisa dikembangbiakkan.
Penemuan ini diketahui oleh Pemerintahan Hindia-Belanda, dan melalui Asisten Residen Kediri memberikan penghargaan kepada Mbah Moejair.
Dimana ikan tersebut diberikan nama ikan Mujair sesuai dengan nama yang menemukannya. Dan inilah yang dikenal selama ini, Ikan Mujair. ***