GOWAPOS - Kemenangan PSM Makassar vs Persis Solo harus dibayar mahal, karena dua pemain andalan lini belakang dipastikan absen membela timnya.
Kedua bek andalan tersebut yakni Yuran Fernandez dan Erwin Gutawa, bakal absen melawan Persikabo di Pekan ke-29 BRI Liga 1 2022/2023.
Mereka absen karena karena akumulasi kartu kuning. Keduanya mendapat tambahan satu kartu kuning saat menghadapi Persis Solo.
Dimana tambahan kartu kuning tersebut membuat Yuran telah menggoleksi 7 kartu kuning dan Erwin mengantongi 4 kartu kuning.
Sementara dalam regulasi Liga 1 pasal 57 ayat 3 disebutkan pemain yang memperoleh akumulasi 4 kartu kuning dalam 4 pertandingan berbeda, tidak diperkenankan untuk bermain satu kali pertandingan pada laga berikutnya setelah akumulasi tersebut tercapai.
Dimana aturan larangan satu pertandingan ini juga, berlaku untuk setiap akumulasi 3 kartu kuning berikutnya padas tiga pertandingan berbeda.
Dikutip dari YouTube Sahabat Budiman, kalau berdasarkan aturan tersebut, kedua bek PSM tersebut dipastikan akann absen secara bersamaan pada pekan ke-29 Liga 1 saat PSM Makassar bertandang menghadapi Persikabo di Stadion Pakansari Bogor, Jawa Barat, Kamis 9 Maret 2023.
Ternyata pemberian dua kartu kuning pada pemainnya disoroti pelatih PSM Bernardo Tavares.
Menurut pelatih asal Portugal ini, ada beberapa keputusan wasit yang dinilainya keliru mulai dari gol PSM yang dianulir hingga sejumlah pelanggaran yang berbuah kartu kuning kepada pemainnya.
Berbeda dengan keputusan yang diberikan kepada pemain Persis Solo yang melanggar tapi tak diberi kartu kuning.
Dicontohkan pelanggaran yang dilakukan berulang kali oleh pemain Persis Solo, Andri Ibo tidak diberikan kartu.
Karena itulah, Bernardo Alvarez menuding wasit Juhandri sepertinya sengaja memberikan kartu kuning kepada Yuran dan Erwin.
"Kalian bisa lihat kartu kuning diberikan kepada kita, ke Erwin dan Yran ini bukan suatu kebetulan," ungkapnya. ***