Sinopsis GOPI Episode 268 Tayang 10 Desember 2021: Paridhi Mulai Dapat Dukungan Keluarga Modi

- 9 Desember 2021, 19:34 WIB
Sinopsis GOPI Episode 268 Tayang 10 Desember 2021: Paridhi Mulai Didukung Modi, Apakah Paridhi Berhasil Ambil Hati Jigar?
Sinopsis GOPI Episode 268 Tayang 10 Desember 2021: Paridhi Mulai Didukung Modi, Apakah Paridhi Berhasil Ambil Hati Jigar? /Intifilm/Tangkapan layar

GowaPos.com — Jay (Ayah Paridhi) berdebat dan memaksa Paridhi, untuk meninggalkan rumah keluarga Modi, lantaran Jigar tidak ingin menikah dengannya.

Disatu sisi, Hetal memberikan kalung kuno kepada Paridhi, sebagai tanda telah menerima Paridhi, di Keluarga Modi.

Lebih lengkapnya, berikut Sinopsis Gopi besok Jumat 10 Desember 2021 (Episode 268) dilansir pada situs intifilm.com, Kamis 9Desember 2021.

Gopi merupakan serial India ANTV populer yang tayang di channel ANTV, besok Jumat 10.30 WIB pagi.

Baca Juga: Netizen Gaungkan 'Kebiri' di Twitter, Mendesak Jokowi Menerapkan Kebiri Kimia Terhadap Pelaku Pemerkosa HW

Adapun, jadwal tayang Gopi di ANTV yakni, dari hari Senin - Kamis pukul 9.30 WIB, sedangkan Jumat - Ahad 10.30 WIB

Sinopsis Gopi 10 Desember 2021

Sementara itu di kamar Nenek, Kokila mengatakan pada para wanita, bahwa Paridhi dapat memberikan Jigar semua kebahagiaan dalam hidupnya yang akan datang, tapi Gopi menolak hubungan ini.

Hetal mengatakan dia akan berbicara dengan Jigar untuk menerima dia sebagai istrinya. Gopi tidak bisa berkata apa-apa dan tetap diam. Paridhi mendengar ini dan merasa senang.

Gopi datang ke Urmila dan mengatakan, orang tua telah memutuskan untuk membuat Paridhi dan Jigar jadi satu secara legal.

Urmila mengatakan Paridhi menang dalam semua rencana jahatnya, dan mereka tidak bisa melakukan apapun.

Paridhi datang ke sana dan mengatakan pada keduanya, bahwa dia telah merencanakan pertengkaran dengan Savitha, sehingga dia mengangkat topik dan dia telah melakukannya.

Paridhi dengan bangga mengatakan bahwa dia akan menang dalam rencananya lalu pergi. Urmila mengatakan pada Gopi bahwa mereka harus melakukan sesuatu.

Jigar dan Ahem pulang. Hetal dan Nenek mencoba menjelaskan pada Jigar, untuk menerima Paridhi tapi tiba-tiba seseorang masuk ke dalam berteriak untuk Paridhi.

Kokila dan yang lainnya bertanya-tanya siapa ini. Urmila datang ke sana dan memberitahu semua orang bahwa dia adalah ayah Paridhi, Jay Mehta.

Baca Juga: Guru Pesantren Perkosa Santriwati, Psikolog Ungkap 7 Tips Untuk Orangtua Sebelum Masukkan Anak ke Pesantren

Jay Mehta mengatakan kepada semua orang, bahwa dia datang untuk mengambil putrinya dari neraka ini.

Paridhi turun dan memeluk ayahnya. Paridhi bertanya-tanya mengapa dia datang.

Jay meminta Paridhi untuk ikut dengannya karena Jigar tidak mencintainya.

Paridhi mencoba meyakinkan Jay, bahwa keluarga Modi telah menerimanya ke dalam keluarga mereka tapi Jay menyeretnya keluar. Paridhi menolak ikut dengannya.

Jay mendapat serangan jantung ringan. Keluarga Modi membantunya untuk tenang. Paridhi memberi tablet dan dia baik-baik saja.

Jay menjelaskan pada Paridhi, bahwa dia seharusnya tidak tinggal di sini karena Jigar tidak mencintainya.

Jay mengatakan Gopi telah meneleponnya dan menjelaskan tentang situasinya di rumah. Paridhi dan yang lainnya bertanya-tanya.

Kokila bertanya pada Gopi, bagaimana dia bisa melakukan ini ketika orang tua telah memutuskan untuk menerima Paridhi sebagai anggota keluarga mereka.

Gopi meminta maaf karena tidak memberitahu mereka sebelumnya, tapi dirinya merasa ayahnya harus tahu semua yang sebenarnya, jika Jigar tidak mencintainya kembali, maka dia akan membuang-buang waktu di rumah Modi.

Paridhi berteriak pada Gopi untuk meninggalkannya sendirian. Jay Mehta meminta Paridhi untuk tidak terlalu keras kepala.

Paridhi menjelaskan pada Jay, bahwa keluarga Modi telah menerimanya dan segera mereka akan menikahkannya dengan jigar.

Paridhi bertanya pada Kokila, dia mengangguk sebagai ya.

Paridhi bertanya pada Hetal, dia menolak karena Jigar tidak ingin menikahinya.

Baca Juga: WHO Sebut Dampak Varian Omicron Lebih Rendah dari Delta

Jay mengatakan pernikahan harus dilakukan dengan saling pengertian tetapi tidak dengan paksaan.

Jigar mengatakan pada Jay bahwa dirinya masih mencintai Rashi, dan tidak bisa melupakannya sehingga dirinya tidak bisa menikahi Paridhi.

Kokila mendukung Jigar dan mengatakan pada Jay, bahwa mereka tidak bisa memaksa Jigar untuk menikahi Paridhi, dan Gopi serta Urmila telah melakukan hal yang benar untuk memanggil Jay Mehta.

Paridhi menolak meninggalkan rumah Modi. Paridhi meraih kaki Jigar dan memohon untuk menerimanya.

Kokila berteriak pada Paridhi bahwa dia seharusnya tidak memaksa Jigar, karena dia tidak mencintainya.

Paridhi menangis mengatakan pada Kokila, bahwa dirinya menemukan cinta sejati di rumah ini yang dia rindukan sejak kecil.

Paridhi memohon pada Kokila untuk membiarkannya tinggal kembali di rumah Modi.

Jay setuju untuk memberi Paridhi kesempatan memenangkan hati Jigar, jika Jigar tidak mencintainya kembali, maka dia harus mendengarkannya.

Paridhi meminta Kokila untuk mengizinkan ayahnya tinggal di rumah mereka. Keluarga Modi setuju.

Hetal, Kokila dan Nenek di sebuah kamar, Hetal merasa tidak enak untuk Jay Mehta, karena dia khawatir tentang pernikahan Paridhi.

Gopi datang ke sana, Kokila meminta pendapat Gopi tentang pernikahan Paridhi dan Jigar. Gopi menolak untuk pernikahan mereka.

Kokila memberitahu Gopi bahwa itu berarti kau masih kesal dengan Paridhi.

Gopi mengatakan kepadanya bahwa Jigar tidak menerima Paridhi, dan Paridhi ingin menggantikannya dengan melakukan hal yang salah. Jigar datang dan berkata aku tidak bisa menggantikan Rashi dalam hidupku.

Mereka mendengar suara kembang api dan melihat Jay Mehta tengah menyalakan kembang.

Paridhi mengatakan bahwa ayahnya tidak bisa diam. Dia memberikan uang kepada anak-anak.

Gopi menyela dia dan mengatakan kami tidak memberikan uang kepada anak-anak. Jay berkata, Dewa tahu apakah aku akan dapat melihat cucu-cucuku atau tidak.

Mereka melihat ayah Paridhi menyalakan kembang api bersama anak-anak. Mereka bahagia. Gopi masuk ke dalam untuk membawa batang korek api.

Urmila berpikir dirinya yang memanggil Ayah Paridhi di sini dan bertanya-tanya apa yang akan dia lakukan.

Pappu datang dan meminta Urmila untuk mendapatkan kembang api untuknya. Dia meminta Kinjal untuk menelpon Dhaval.

Urmila menghentikan Kinjal dan mengatakan dia membawa cukup kembang api untuk Pappu. Dia tetap menelpor Dhaval. Urmila marah sementara Pappu tersenyum.

Baca Juga: Profil Lengkap Herry Wirawan Guru Pesantren yang Viral Perkosa 12 Santriwatinya di Bandung

Sinopsis Gopi di Antv

Paridhi datang ke Gopi dan bertanya beraninya dia menelepon ayahnya. Gopi mengingatkannya bahwa dirinya lebih tua darinya dalam segala hal.

Paridhi berbicara dengannya dalam bahasa yang buruk dan mengatakan, bahwa dia akan terus berbicara dengannya seperti itu.

Gopi mengatakan, Dewa akan mendengarkan aku, hari ini adalah Asthami dan itu adalah simbol kemenangan, kejahatanmu akan terbakar.

Gopi mengingatkan Paridhi bahwa dia berbicara tentanc motif egoisnya yang perlu dibakar, aku akan menyambutmu ketika kau berada di jalan yang benar.

Paridhi menantang dan mengatakan, bahwa dirinya akan membuktikan bahwa dirinya berhak atas rumah ini. Gopi tersenyum.

Nenek mengatakan pada Hetal dan Kokila, bahwa ayah Paridhi sangat periang dan anak-anak kita merayakan Dussera karena dia. Kokila mengatakan ya. Paridhi datang.

Kokila mengatakan bahwa dia bisa melihat air mata di matanya dengan jelas. Paridhi mengatakan khawatir dengan kesehatan ayahnya.

Kokila mengatakan kepadanya bahwa mereka tidak bisa memaksanya pada Jigar. Paridhi berkata, Ayah mengira aku memaksakan diri pada kalian semua.

Paridhi mengatakan pada Hetal untuk melakukan kebaikan padanya, dan meminta dia untuk memberikan sesuatu yang akan meyakinkan Ayahnya, bahwa dia adalah bagian dari rumah ini. Hetal berpikir. Paridhi tersenyum.

Gopi memberikan teh untuk ayah Paridhi. Dia memberinya uang dan mengatakan itu adalah shagun Dussera. Gopi menolak untuk menerimanya.

Hetal meminta Gopi untuk membawa kalung kuno yang dia berikan padanya.

Kokila bertanya, mengapa kau membutuhkannya. Paridhi tersenyum. Gopi membawa kalung itu dan memberikannya pada Hetal.

Hetal membukanya dan memberikannya pada Paridhi dengan mengatakan itu adalah kalung kuno keluarga mereka, kami memberikan kalung ini kepada Gopi dan sekarang ingin memberikan ini padamu. Kokila dan Gopi terkejut.

Paridhi tersenyum pada kemenangannya. Hetal mengatakan, aku tahu bahwa Jigar belum menerimamu sampai sekarang, tapi aku dapat meyakinkanmu bahwa kau akan menjadi bagian dari keluarga Modi. Ayah Paridhi terlihat terkejut.

Hetal membuatnya memakai kalung itu. Paridhi memeluk Hetal dan berterima kasih padanya. Ayah Paridhi berterima kasih kepada mereka.

Dia mengatakan, aku memiliki keyakinan penuh pada putriku dan berharap Jigar menerimanya. Paridhi memeluk ayahnya. Dia mengambil fotonya.

Baca Juga: Tikam Pengunjung Cafe Noyu Makassar, Dua Pelaku Berhasil Diringkus Polsek Makassar

Paridhi mengatakan, hari ini adalah hari yang tak terlupakan baginya. Gopi menatapnya.

Pappu mengatakan, dia ingin makan roti dan selai. Kinjal pergi untuk membawanya. Urmila meminta dia untuk makan Dhokla diam-diam. Pappu menolak.

Kinjal membawa roti dan selai untuknya. Pappu makan dan bilang dia sudah selesai. Urmila mengejek Kinjal.

Kinjal pergi untuk membawa sesuatu. Urmila berpikir Pappu akan dimanjakan jika Kinjal sangat memanjakannya.

Ayah Paridhi memberitahu Gopi bahwa Paridhi sangat mengganggumu. Gopi mengatakan, dia melakukan banyak drama. Jay menceritakan tentang perbuatan Paridhi dan ini mengejutkan Gopi.

Jay mengatakan tahu segalanya. Dia mengatakan, putrinya impulsif tapi tidak buruk hati.

Jay mengatakan, dia tidak akan menyerah sampai dia mendapatkan Jigar. Jay meminta Gopi untuk menerima Paridhi, dan menunjukkan jalan yang benar.

Dia mengatakan padanya untuk memberikan satu kesempatan kepada Paridhi.

Paridhi bangun dan melihat kalung itu. Dia memakainya dan berpikir dia mendapatkan segalanya tanpa kehilangan apapun.

Dia merasa kasihan pada Gopi. Dia berkata aku akan memakai kalung ini untuk membuat Gopi cemburu.

Urmila bertanya pada Kinjal dimana sarapannya. Urmila mencicipinya dan mengatakan itu sisa theplas.

Kinjal mengatakan, maaf. Itu ditinggalkan oleh Pappu, aku sangat sibuk. Dia mengatakan bahwa dia membuat catatan untuk Pappu.

Urmila bertanya, kapan Pappu akan belajar jika dia mengerjakan pekerjaan rumahnya.

Kinjal mengatakan, Pappu kecil dan dia tidak ingin merebut masa kecilnya. Urmila mengatakan, kau akan menyesal suatu hari nanti.

Urmila datang dan bertanya pada Gopi apakah ayah Paridhi melakukan sesuatu.

Gopi mengatakan tidak dan mengatakan kepadanya tentang Hetal yang memberikan kalung itu kepada Paridhi. Urmila terkejut.

Paridhi datang ke Gopi dan meminta anting mutiara. Dia kemudian memberitahu Gopi, bahwa dia menunjukkan haknya di rumah.

Gopi mengatakan kepadanya bahwa kalung ini bukan milikku dan dikenakan oleh setiap menantu rumah ini, tapi kau tidak akan menjadi istri Jigar.***

Editor: Sutriani Nasiruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah