Ketika berjalan biasanya sering tidak memakai sandal akibatnya itu meningkatkan munculnya kaki kapalan pada penderita diabetes
6. Kulit kaki kering dan pecah-pecah
Kerusakan saraf juga berpengaruh terhadap kelenjar keringat pada kaki, biasanya kulit kaki penderita diabetes terasa kering dan bersisik.
Akibat kerusakan saraf pada kelenjar keringat yang menurunkan produksi keringat pada kaki.
7. Kaki carrots
Kerusakan saraf yang terlalu lama menyebabkan kaki mati rasa, sehingga penderita diabetes sulit untuk mengontrol letak kakinya. Ini bisa menyebabkan perubahan bentuk kaki diawali dengan perubahan warna kemerahan, hangat dan bengkak pada kaki, tulang kaki, serta jari kaki juga dapat patah yang menyebabkan kaki berbentuk seperti rocker bottom gejala ini disebut sebagai kaki carrot.
8. Jamur kuku.
Jadi, gula darah tinggi juga meningkatkan resiko infeksi termasuk adanya jamur pada kuku, terutama kuku jempol.
Kaki biasanya muncul perubahan warna keputihan, berbau tidak sedap di area jempol kaki.
9. Jamur Kaki