GowaPos.Com - Penembakan yang dilakukan aktor dan co-produser fil Rust, Alec Baldwin di lokasi syuting Bonanza Creek
Ranch di New Mexico masih diselidiki.
Kejadian tersebut sebenarnya bisa diketahui dari kronoligisnya, dimana dalam sebuah dokumen surat pernyataan yang ditandatangi Detektif Joel Cano dari Kantor Sheriff Santa Fe Countri yang didapat New York Times.
Dimana insidenn bermula saat seorang asisten sutradara mengambil salah satu dari tiga pistol properti yang telah disiapkan oleh pembuah senjata filum diluar dengan kereta abu-abu.
Baca Juga: Alec Baldwin Tembak Dua Kru Film Rust, Satu Tewas di Lokasi Syuting
Sang asisten lalu menyerahkan kepada Alec Baldwin, dan berteriak "Pistol Dingin" yang seharusnya menjadi isyarat bahwa pistol itu tidak memiliki peluru tajam di dalamnya.
Namun saat Baldwin menembakkannya, kata petugas penegak hukum, ternyata senjata itu mengenai dan membunuh Sinematografer film dan melukai sutradaranya. Inilah yang menimbulkann tandatanya terkait keamanan senjata di lokasi syuting.
Sementara menurut Asisten Direktur tidak tahu peluru langsung ada di prop-gun, ketika dia memberikannya kepada Baldwin.
Baca Juga: Dwyne The Rock Johnson dan Gal Gadot Berduet di Red Notice, Film Terbaru Tayang Netflix
Setelah tertembak, Hutchins langsung diterbangkan ke rumah sakit dengan menggunakan helikopter. Namun nyawa sinematografer ini tidak dapat diselamatkan, dia tewas akibat luka yang dideritanya.
Begitupun dengan sutradara Joel Souza (48) juga terkena tembakan Baldwin dan harus dilarikan dari Bonanza Creek dengan ambulans. Beruntung, jiwanya masih bisa diselamatkan.