EEA Ungkap Data Polusi Udara Sudah Bunuh 1.200 Anak di Eropa Setiap Tahun, Ini Solusi yang Ditawarkan

- 25 April 2023, 05:47 WIB
Ilustrasi polusi udara di Kota Jakarta.
Ilustrasi polusi udara di Kota Jakarta. /Antara/

Data yang mereka peroleh menunjukkan gangguan pernapasan dialami anak-anak dan remaja di Eropa mencapai angka 9 persen. Peningkatan polusi udara memberikan pengaruh buruk pula bagi fungsi paru-paru, infeksi saluran pernapasan hingga alergi.

Baca Juga: Jadwal Pesawat Rute Semarang - Jakarta Tanggal 25 April 2023, Terdapat 9 Waktu Penerbangan

Solusi jangka pendek

Ada sekitar 30 negara yang mengalami peningkatan signifikan angka kematian akibat polusi udara. Tapi data tersebut tidak mengikutsertakan tiga negara industri besar seperti Rusia, Ukraina dan Inggris, karena jumlah kematiannya jauh lebih tinggi.

EEA mengungkapkan bahwa masalah polusi udara yang di negara Eropa sudah melebihi standar World Health Organization (WHO), khususnya di wilayah Eropa Tengah-Timur serta Italia.

Imbauan juga diberikan kepada setiap pemangku kebijakan negara untuk mengurangi jumlah emisi dari transportasi, uap industri dan pemanasan ruangan. EEA hanya memberikan satu solusi jangka pendek agar angka kematian usia anak-anak tidak lagi meningkat yaitu memperbaiki kualitas udara di lingkungan rumah, sekolah, hingga menyediakan ruang terbuka hijau.***

Halaman:

Editor: Andi Novriansyah Saputra

Sumber: Deutsche Welle


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x