Awas! Inilah 15 Dosa Besar Seorang Suami Kepada Istri, Salah Satunya Tidak Membantu Dalam Pekerjaan Rumah

3 Juli 2022, 19:42 WIB
ilustrasi suami istri. Aisyah Dahlan menyarankan istri untuk tidak menggunakan kalimat "Makanya cari pakai mata" kepada suami. /pexels.com/Ketut Subiyanto/

GOWAPOS -- Menikah dalam Islam adalah menyempurnakan sebagian Iman karena Allah.
Menikah berarti melakukan ibadah atas nama Allah.

Untuk itu, sebagai umat muslim yang baik tentu kita menginginkan sebuah keluarga yang Islami, yaitu keluarga yang didalamnya terdapat penegakan adab-adab Islam, baik yang menyangkut masalah perseorangan maupun yang menyangkut masalah anggota keluarga secara keseluruhan, seperti halnya seorang suami dalam membangun rumah tangga.

Suami adalah pasangan seorang istri. suami sejatinya menjadi teladan kebaikan sebagian istrinya. Dari suami pula seharusnya seorang istri belajar teladan dalam setiap kebaikan agar kehidupan rumah tangganya harmonis, maka seorang suami jangan sampai melakukan dosa kepada istri yang seharusnya ia cintai dan sayangi.

Berikut adalah 15 dosa yang harus diwaspadai para suami dalam membangun rumah tangga. Apa sajakah?

Baca Juga: Sinopsis Roda Roda Gila 3 Juli 2022, El dan Niko Terlibat Perselisihan Dalam Arena Balap

Inilah salah satu dosa yang seringkali dilakukan suami kepada istrinya.

1. Tidak atau kurang memiliki rasa cemburu terhadap istrinya.

Suami bertipe semacam ini adalah suami yang tercela, sebagaimana disebutkan dalam hadits dari Ibnu Umar, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "ada tiga orang yang Allah haramkan masuk surga yaitu pencandu khamar, orang yang durhaka pada orang tua dan orang yang tidak memiliki sifat cemburu," hadist riwayat ahmad.

Sebagaimana disebutkan dalam al-mu'jam al-wasith adalah para lelaki yang menjadi pemimpin untuk keluarganya dan ia tidak punya rasa cemburu, tidak punya rasa malu, tidak setia terhadap istri, katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat dan katakanlah kepada wanita yang beriman hendaklah mereka menahan pandangannya dan kemaluannya," Quran surah An-Nur ayat 30 sampai 31

2. Menyerahkan kepemimpinan pada istri dalam keseharian.

Bahkan, dalam kehidupan sebuah masyarakat muslim sekalipun, terkadang masih ditemui kendali kepemimpinan rumah tangga diserahkan kepada seorang istri, seperti halnya istri memilih untuk bekerja demi menafkahi perekonomian keluarga, namun hal ini tentu tidak bisa menjadi alasan bagi suami untuk menyerahkan tampuk kepemimpinan rumah tangga dalam hal mencari nafkah, terlebih lagi Jika suami malah memilih bersantai dan membiarkan istri yang bekerja.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam pernah bersabda tentang satu janji bahwa, tidak akan beruntung suatu kelompok jika kepemimpinannya diserahkan kepada seorang wanita.

Dari Abu bakrah r.a, ia berkata, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda " Tidak akan beruntung suatu kaum yang dipimpin oleh seorang wanita,"
hadis riwayat Ahmad, Bukhori, Tirmidzi dan Nasa'i.

Baca Juga: Sinopsis AKU BUKAN WANITA PILIHAN Hari ini 3 Juli 2022: Keisya Maharani Beritahu Rangga Tentang Masa Lalunya

3. Meluapkan emosi pada istri

Sejatinya istri adalah partner yang bisa menjadi tempat berbagi tentang semua masalah yang dihadapi bukan sebaliknya, malah diajak berselisih demi meluapkan semua emosi atau marah. Meluapkan emosi kepada istri bukanlah solusi untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.

Seorang sahabat berkata kepada Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam, " Ya Rasulullah berpesan lah kepadaku, Nabi Shallallahu salam berpesan jangan suka marah.
Sahabat itu bertanya berulang kali dan Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam tetap berulangkali berpesan jangan suka marah," hadits riwayat bukhari.

Betapa penting akhlak seorang suami untuk menahan emosinya agar tidak diluapkan kepada istrinya dan betapa hancur hati seorang istri jika suaminya tiba-tiba meluapkan emosinya tanpa mau menjelaskan terlebih dahulu apa yang menjadi sebab Ia marah-marah kepada istrinya.

4. Pelit pada istri

Tidak sedikit suami yang jika mendapatkan uang lalu disimpansendiri didalam dompetnya, tak serupiah pun ia bagi kepada istrinya kecuali jika istrinya melapor karena untuk membeli kebutuhan dapur dan anak-anaknya, perilaku seperti ini tentu saja seolah-olah sang suami tidak mempunyai rasa percaya kepada istrinya.

Sungguh suami telah berbuat dosa besar jika melakukan hal ini.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "seseorang cukup dipandang berdosa bila ia menelantarkan belanja orang yang menjadi tanggung jawabnya," hadis riwayat Abu Daud.

5. Memiliki sifat benci kepada istri

Memiliki sifat benci terhadap istri merupakan salah satu bentuk dosa suami terhadap istri.

" Janganlah seorang suami yang beriman membenci istrinya yang beriman,jika dia tidak menyukai satu akhlak darinya dia pasti mereda akhlak lain darinya," hadits riwayat Muslim.

6. Memukul istri dan menjelekkannya

Memukul atau juga menyakiti secara fisik merupakan bentuk perbuatan dosa suami, begitu juga menjelekkannya. Sebab, wanita tentu merupakan kaum yang harus dilindungi. Selain merupakan perbuatan dosa, memukul dan menyiksa istri secara fisik juga merupakan perbuatan yang melanggar hukum dan dapat dikenakan hukuman .

"Hendaklah engkau memberinya makan jika engkau makan, memberinya pakaian jika engkau berpakaian, tidak memukul wajah, tidak menjelek-jelekannya," hadits riwayat Ibnu Majah.

7. Menyakiti hati seorang istri

"Orang-orang yang menyakiti mukmin laki-laki dan mukmin perempuan tanpa perbuatan yang mereka lakukan maka sesungguhnya mereka telah menanggung kebohongan dan dosa yang nyata," Quran surat al-ahzab ayat 8.

Suami Lembah lembut merupakan lelaki yang sempurna imannya, sebab telah berbuat baik kepada istrinya. hal ini seperti diingatkan dalam sebuah hadits Dari Abu Hurairah radliallahu Anhu ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi sallam bersabda "orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang terbaik akhlaknya dan orang terbaik di antara kalian adalah yang terbaik terhadap istrinya," hadits riwayat Tirmidzi

8. Menyebarkan rahasia ranjang pada orang lain

Jika ada seorang suami yang tanpa merasa berdosa menceritakan rahasia ranjang bersama istrinya kepada orang lain, secara akal sehat adalah sebuah perilaku yang tidak bisa diterima akal sehat juga dilarang oleh Nabi Shallallahu Alaihi Wa Sallam nabi Shallallahu wasallam bersabda.

"Sesungguhnya, manusia paling jelek kedudukannya di sisi Allah pada hari kiamat adalah laki-laki yang menggauli istrinya kemudian dia sebarkan rahasia ranjangnya," hadits riwayat Ibnu Abi syaibah amat muslim.

Baca Juga: Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Juara Malaysia Open 2022, Jokowi dan Sandiaga Uno Beri Ucapan Selamat

9. Menggauli istri ketika haid

Diantara dosa seorang suami yang dilakukan kepada istrinya adalah menggaulinya Saat haid.

firman Allah ta'ala "Mereka bertanya kepadamu tentang haid, katakanlah haid itu adalah suatu kotoran, oleh karena itu hendaklah engkau menjauhkan diri dari wanita atau istri di waktu haid dan janganlah kamu mendekati mereka sampai mereka suci. Bila mereka telah suci maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu," Quran surat al-baqarah ayat 222.

10. Menggauli istri melalui anusnya

Dalam beberapa hadits Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.

"Dilaknat orang yang mendatangi perempuan pada duburnya," hadis riwayat Abu Dawud dan an-nasa'i.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah radliallahu, bahwasanya Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "Siapa yang mencampuri wanita atau istri yang sedang haid atau mencampuri wanita pada duburnya atau mendatangi dukun lalu mempercayai apa yang dikatakannya maka ia telah kafir kepada apa Wahyu yang diturunkan pada Muhammad," hadis riwayat At Tirmidzi.

11. Berburuk sangka pada istri

tidak pantas seorang suami berburuk sangka kepada istri yang telah Ia halalkan kehormatannya dengan dua kalimat syahadat.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "jauhilah sifat berprasangka karena sifat berprasangka itu adalah dusta.
Dusta pembicaraan dan janganlah kamu mencari kesalahan, memata-matai. janganlah kamu mengendaki demikian. janganlah kamu membelakangi dan janganlah kamu benci dan hendaklah kamu semua wahai hamba-hamba Allah bersaudara," Hadits Riwayat Bukhari.

12. Poligami tanpa mengindahkan syariat Islam

Tidak melarang poligami, namun hal ini harus mengikuti syariat Islam. Sebab, jika dilakukan diluar syariat Islam, maka hal ini merupakan dosa suami kepada istri. Kemudian, jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil maka kawinlah seorang saja Quran surat an-nisa ayat 3.

13. Tidak membantu istri dalam pekerjaan rumah

Tidak sedikit suami yang malas membantu pekerjaan rumah tangga, padahal Rasulullah sendiri telah mencontohkan untuk membantu istri dalam persoalan rumah, sekalian Rasulullah membantu pekerjaan istrinya.
Jika datang waktu shalat maka beliau pun keluar untuk shalat. hadits riwayat Bukhari.

14. Tidak mengajarkan ilmu agama

Perbuatan dosa suami terhadap istri adalah tidak mengajarkan ilmu agama kepada istri, padahal sudah menjadi kewajiban suami untuk memelihara diri dan keluarga yang dipimpinnya dari perihnya azab kubur dan siksa neraka.

Sebagaimana firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala berikut:

"Hai orang-orang yang beriman peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu penjaganya malaikat-malaikat yang kasar keras dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang di perintahkan," Quran surat at-tahrim ayat 6.

Itulah beberapa dosa suami yang sering dilakukan kepada istrinya. Sebagai seorang suami semestinya berhati-hati dan berakhlaklah sesuai akhlak Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam dalam membangun bahtera rumah tangga wallahualam Bishawab.

Baca Juga: Sinopsis Hotel Del Luna Episode 11, Yuna Membuntuti Jiwon dan Chan Seong Dalam Masalah

15. Melakukan yang terbaik

Memang wanita solehah adalah sebaik-baiknya perhiasan dunia. Wanita memiliki karakter yang special. Oleh karena itu harus diberi perlakuan spesial dan laki-laki yang terbaik memperlakukan istrinya adalah terbaik.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "Di antara aalian lelaki yang paling baik adalah suami yang paling baik terhadap keluarganya dan aku adalah yang paling baik terhadap keluargaku," hadis riwayat At Tirmidzi.

Memperlakukan wanita terutama istri haruslah dengan cara yang terbaik, agar suami terhindar dari dosa dan kesalahan dalam menyampaikan sesuatu.

Wanita juga butuh seragam pertimbangan ada pertimbangan rasa kondisi fisik momentum psikis dan juga karakter memperlakukan perhiasan di dunia.

Wanita diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok Jika seorang lelaki memaksakan kehendaknya kepada seorang wanita maka tulang rusuk itu akan patah. Oleh karena itu, tirulah cara Nabi memperlakukan wanita dengan penuh kesabaran, penuh perhatian, kepedulian dan senantiasa menerima kekurangannya.

Dengan demikian, maka seorang wanita akan menjadi takdir terbaik.

Semoga semua sahabat, terutama kaum Adam, menjadi suami idaman istri yang kelak akan mendapat surga Allah Subhanahu Wa Ta'ala.***

Sumber: Youtube, Buya Mellenial

Editor: Sutriani Nasiruddin

Tags

Terkini

Terpopuler